Napak Tilas Perjalanan Ir. Soekarno di Gedung Arsip Nasional

Gedung Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menjadi media pembelajaran untuk generasi terkini. Gedung ini menyimpan arsip dan informasi terkait Presiden Pertama Indonesia, Ir. Soekarno.

Pusdiapres ANRI ini terletak di Jalan Gajah Mada No. 111, tempatnya berada di belakang bangunan bersejarah bekas rumah Gubernur Jenderal Reiner de Klerk. Bangunan Pusdiapres kontras bila dibandingkan dengan bekas rumah Reiner karena bangunan Pusdiapres ini begitu modern.

Dalam gedung tersebut menyimpan sejumlah arsip-arsip yang tentunya bisa masyarakat lihat seperti surat pidato Ir. Soekarno saat kongres di Amerika Serikat pada tahun 1956. Selain informasi berbentuk teks, di Pusdiapres ANRI ini masyarakat juga bisa menyaksikan video-video informasi yang bisa dipilih peristiwa sejarahnya.

Ketua Tim Layanan Pusdiapres, Nuarta Situmorang mengatakan niatan pihaknya membuat ini adalah sebagai media pembelajaran bagi generasi saat ini untuk mengenal dan mengenang Presiden Soekarno, dengan suasana yang menarik juga nyaman untuk dikunjungi.

Ketika masuk ke dalam Gedung Pusdiapres ini masyarakat akan dipandu dan di ajak ke lantai empat untuk merunut perjalanan sang proklamator itu. Tenang saja untuk menuju ke lantai empat, pengunjung tak perlu menaiki tangga karena sudah tersedia lift.

detikTravel pun merasa beruntung saat pertama kali berkunjung ke sini tak perlu menaiki tangga. Perjalanan karir Bung Karno ini dibagi menjadi empat lantai, yang pertama (lantai empat) adalah Hall 1 (Aku, Indonesia) yang menyajikan dari awal kelahirannya hingga beliau menghembuskan nafas terakhir, Adapun foto Bung Karno dari masa muda sampai masa tua, adapun tulisan tangan untuk istrinya Ratna Sari Dewi.

Kemudian di Hall 2 yakni Jalan Politik terdapat informasi tentang bagaimana Soekarno mampu menjadi seorang tokoh yang disegani oleh negara manapun. Bagaimana dirinya bisa membuat Indonesia merdeka dan di hall ini juga pengunjung bisa melihat replika tulisan teks proklamasi yang dibuat oleh Presiden Soekarno. Bahkan ketika Soekarno harus merasakan tidur di balik penjara dan beberapa kali merasakan pengasingan, informasi tersebut bisa dilihat oleh masyarakat dalam ruangan ini.

Dari perjuangan dan bagaimana perjalanan karir politiknya di Hall 2, pada Hall 3 (Patron Budaya) pengunjung akan disajikan informasi terkait sisi lain seorang Soekarno. Beliau adalah tokoh yang tak pernah lupa dengan budaya yang dianutnya, di setiap acara kenegaraan Soekarno selalu menyelipkan kesenian entah itu tarian atau pun lagu-lagu daerah.

Menariknya di hall ini juga terdapat kegemaran lainnya yang dimiliki oleh Soekarno yakni kuliner, terlihat dari peninggalan buku yang ia tulis terkait sajian masakan Nusantara berjudul Mustikarasa dan bidang olahraga pun tak terlupakan. Bidang ini disebut Soekarno sebagai media pembangunan karakter bangsa.

Pusdiapres ANRI tentang Presiden Soekarno ini begitu menarik untuk dikunjungi sebagai salah satu destinasi wisata edukasi di Jakarta. Tempat ini baru saja diresmikan pada tahun 2023 lalu oleh Presiden Indonesia Kelima Megawati Soekarnoputri, walaupun sebetulnya di tahun 2020 tepat ini sudah siap dikunjungi namun karena pandemi melanda alhasil harus ditunda.

Masyarakat yang ingin berkunjung ke Pusdiapres ANRI ini bisa datang dari hari Senin hingga Jumat, mulai pukul 09.00 sampai 15.00 WIB. Dan masyarakat tak perlu mengeluarkan kocek sepeserpun untuk melihat dan menikmati koleksi arsip Presiden Soekarno.