Museum Mesir Luncurkan Teknologi AR untuk Promosikan Warisan Arkeologi

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Foto Travel

Museum Mesir Luncurkan Teknologi AR untuk Promosikan Warisan Arkeologi

REUTERS/Amr Abdallah Dalsh - detikTravel
Kamis, 14 Nov 2024 10:30 WIB

Mesir - Kementerian Pariwisata Mesir bermitra dengan META meluncurkan teknologi augmented reality baru di Museum Mesir Kuno. Begini potretnya.

Members of the media and visitors scan pharaonic artefacts using a new augmented reality (AR) technology by Egypt's Ministry of Tourism in partnership with META at the old Egyptian Museum to target young visitors and give a alternative experiences of incomplete statues and promote Egyptian archaeological heritage in Cairo, Egypt November 11, 2024. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh

Kementerian Pariwisata Mesir bermitra dengan META meluncurkan teknologi augmented reality baru di Museum Mesir Kuno. Teknologi ini menyasar pengunjung muda dan memberikan pengalaman alternatif dari patung-patung yang belum selesai.

Members of the media and visitors scan pharaonic artefacts using a new augmented reality (AR) technology by Egypt's Ministry of Tourism in partnership with META at the old Egyptian Museum to target young visitors and give a alternative experiences of incomplete statues and promote Egyptian archaeological heritage in Cairo, Egypt November 11, 2024. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh

Manajer umum Museum, Aly Abdelhalim menjelaskan bahwa kolaborasi dengan META diberi nama "kebangkitan" dan menawarkan restorasi virtual untuk patung dan artefak dengan bagian yang hilang. Β 

Members of the media and visitors scan pharaonic artefacts using a new augmented reality (AR) technology by Egypt's Ministry of Tourism in partnership with META at the old Egyptian Museum to target young visitors and give a alternative experiences of incomplete statues and promote Egyptian archaeological heritage in Cairo, Egypt November 11, 2024. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh

Kolaborasi dengan META dilakukan melalui penggunaan teknologi augmented reality milik perusahaan di Instagram yang menawarkan konten dalam bahasa Arab dan Inggris dengan memindai kode QR di samping artefak, di mana pengunjung kemudian dapat melihat versi digital lengkap melalui platform tersebut. Β 

Members of the media and visitors scan pharaonic artefacts using a new augmented reality (AR) technology by Egypt's Ministry of Tourism in partnership with META at the old Egyptian Museum to target young visitors and give a alternative experiences of incomplete statues and promote Egyptian archaeological heritage in Cairo, Egypt November 11, 2024. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh

Inisiatif ini, yang bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan museum Mesir, bertujuan untuk merestorasi artefak Mesir secara digital dan menyebarkan budaya Mesir secara global. Ini mempromosikan pariwisata Mesir dan mendukung pendidikan serta kesadaran budaya. Β 

Members of the media and visitors scan pharaonic artefacts using a new augmented reality (AR) technology by Egypt's Ministry of Tourism in partnership with META at the old Egyptian Museum to target young visitors and give a alternative experiences of incomplete statues and promote Egyptian archaeological heritage in Cairo, Egypt November 11, 2024. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh

"Proyek 'Heritage Revival Clinic' yang dilakukan di museum Mesir adalah unik dan yang pertama di dunia. Β 

Museum Mesir Luncurkan Teknologi AR untuk Promosikan Warisan Arkeologi
Museum Mesir Luncurkan Teknologi AR untuk Promosikan Warisan Arkeologi
Museum Mesir Luncurkan Teknologi AR untuk Promosikan Warisan Arkeologi
Museum Mesir Luncurkan Teknologi AR untuk Promosikan Warisan Arkeologi
Museum Mesir Luncurkan Teknologi AR untuk Promosikan Warisan Arkeologi
Hide Ads