Jakarta - Bhutan merencanakan pembangunan bandara baru di perbatasan India. Bukan main cantiknya, bandara itu mengusung tema keseimbangan alam.
Foto-foto Gelephu Airport, Bandara tapi Mirip Hutan

Bandara Gelephu Bhutan akan dibangun di dekat perbatasan dengan India oleh irma arsitektur Bjarke Ingels GroupΒ (BIG-Bjarke Ingels Group)
Desain bandara telah dirilis, bangunan dibuat seperti resor mewah.(BIG-Bjarke Ingels Group)
Arsitektur bandara terdiri dari rangka kayu massa modular yang memberikan fleksibilitas dan perluasan, belum lagi tanaman-tanaman hijau yang sengaja diletakkan di sana. Benar-benar cantik, serasa di hutan. (BIG-Bjarke Ingels Group)
Sebagai bandara, Bhutan tak menampik adanya kemungkinan delay yang biasa terjadi di semua bandara. Nantinya bandara ini akan disi dengan kegiatan sehat seperti yoga. (BIG-Bjarke Ingels Group)
Bandara ini tak berbeda seperti negaranya, akan menjadi karbon-negatif dengan menggunakan panel surya atap untuk tenaga listrik.Β (BIG-Bjarke Ingels Group)
Bandara Internasional Gelephu akan berukuran 731.946 kaki persegi dan memiliki kapasitas untuk 123 penerbangan sehari, dengan maksimum 1,3 juta penumpang setiap tahunnya.Β (BIG-Bjarke Ingels Group)
Semua anggota kayu massa diukir dan diwarnai sesuai dengan kerajinan tradisional, dihiasi dengan tiga jenis naga yang mewakili masa lalu, masa kini, dan masa depan Bhutan. Β (BIG-Bjarke Ingels Group)
Raja Bhutan Jigme Khesar Namgyel WangchuckΒ mengatakanbahwa bandara iniΒ merupakan jalur penting bagi keamanan nasional Bhutan, terutama bagi negara yang terkurung daratan (BIG-Bjarke Ingels Group)
Meski belum ada tanggal pasti tentang pembukaan bandara, tapi Gelephu sudah dinanti-nantikan karena keindahannya yang memanjakan mata. (BIG-Bjarke Ingels Group)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Ada Apa dengan Garuda Indonesia?