Masjid Ini Jadi Saksi Bisu Kerajaan Serdang Melawan Belanda

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Masjid Ini Jadi Saksi Bisu Kerajaan Serdang Melawan Belanda

Rudi Chandra - detikTravel
Minggu, 18 Feb 2018 16:59 WIB
loading...
Rudi Chandra
Masjid Ini Jadi Saksi Bisu Kerajaan Serdang Melawan Belanda
Masjid Raya Sultan Basyaruddin dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang adalah Masjid peninggalan dari Kesultanan Serdang.
Jakarta - Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.

Masjid ini dibangun pada tahun 1845 oleh Sultan Serdang ke IV, yaitu Sultan Basyaruddin Saiful Alamsyah.
Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.

Masjid ini dibangun dengan memadukan arstitektur Eropa dan arsitektur tradisional Indonesia.
Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.

Atapnya bergaya tumpang tiga yang merupakan gaya khas dari masjid-masjid tradisional di Indonesia.
Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.

Bangunannya sendiri berdenah persegi panjang dan memiliki serambi di setiap sisinya.
Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.

Masjid ini sudah mengalami beberapa renovasi namun masih tetap mempertahankan bentuk asli termasuk beduk, daun pintu dan mimbar.
Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.

Di dinding masjidnya terdapat pula beberapa foto hitam putih yang menggambarkan tentang masjid, istana dan keadaan di masa lalu di Kesultanan Serdang.
Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.

Di halamannya terdapat pula beberapa pemakaman tua dari keluarga kesultanan dan nazir masjidnya.
Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.

masjid ini juga digunakan sebagai markas perlawanan dari pihak Kesultanan Serdang terhadap kolonial Belanda.
Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.
Halaman 2 dari 9
Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.Masjid Raya Sultan Basyaruddin atau dikenal juga dengan nama Masjid Raya Rantau Panjang. Masjid ini menjadi markas Kerajaan Serdang saat melawan Belanda.
(travel/travel)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads