Jakarta -
Traveler yang kangen dengan suasana tempo dulu, bisa kembali mengenangnya lewat sebuah resto di Punclut Bandung. Resto ini bernama Windy Point.
Televisi zaman dulu dengan foto hitam putih yang mengembalikan ingatan kita ke masa lalu
|
Traveler yang kangen dengan suasana tempo dulu, bisa kembali mengenangnya lewat sebuah resto di Punclut Bandung. Resto ini bernama Windy Point.
Mesin jahit antik yang menarik perhatian pengunjung
|
Traveler yang kangen dengan suasana tempo dulu, bisa kembali mengenangnya lewat sebuah resto di Punclut Bandung. Resto ini bernama Windy Point.
Suasana ruangan dengan furniture lawas. Pengunjung bisa memilih dengan bebas untuk duduk dimana
|
Traveler yang kangen dengan suasana tempo dulu, bisa kembali mengenangnya lewat sebuah resto di Punclut Bandung. Resto ini bernama Windy Point.
Salah satu menu es krim yang menggugah selera
|
Traveler yang kangen dengan suasana tempo dulu, bisa kembali mengenangnya lewat sebuah resto di Punclut Bandung. Resto ini bernama Windy Point.
Pemandangan teras samping dengan view Kota Bandung di kejauhan. Cantik banget
|
Traveler yang kangen dengan suasana tempo dulu, bisa kembali mengenangnya lewat sebuah resto di Punclut Bandung. Resto ini bernama Windy Point.
Traveler yang kangen dengan suasana tempo dulu, bisa kembali mengenangnya lewat sebuah resto di Punclut Bandung. Resto ini bernama Windy Point.Traveler yang kangen dengan suasana tempo dulu, bisa kembali mengenangnya lewat sebuah resto di Punclut Bandung. Resto ini bernama Windy Point.Traveler yang kangen dengan suasana tempo dulu, bisa kembali mengenangnya lewat sebuah resto di Punclut Bandung. Resto ini bernama Windy Point.Traveler yang kangen dengan suasana tempo dulu, bisa kembali mengenangnya lewat sebuah resto di Punclut Bandung. Resto ini bernama Windy Point.Traveler yang kangen dengan suasana tempo dulu, bisa kembali mengenangnya lewat sebuah resto di Punclut Bandung. Resto ini bernama Windy Point.
(travel/travel)
Komentar Terbanyak
Pembegalan Warga Suku Baduy di Jakpus Berbuntut Panjang
Kisah Sosialita AS Liburan di Bali Berakhir Tragis di Tangan Putrinya
Drama Menjelang Penobatan Raja Baru Keraton Solo