Jakarta -
Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.
ugc
|
Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.
ugc
|
Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.
ugc
|
Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.
ugc
|
Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.
ugc
|
Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.
ugc
|
Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.
Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.Monumen Palagan Sambi didirikan untuk mengenang peristiwa penerjunan payung pertama TNI AU di desa Sambi kecamatan Arut Utara Kab. Kotawaringin Barat pada 17 Oktober 1947. Di monumen ini dipajang sebuah pesawat yang dipakai TNI AU dalam aksi penerjunan.
(travel/travel)
Komentar Terbanyak
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit