Ajaib! Padang Garam di Bolivia ini Seperti Kaca

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Travel Highlight Keajaiban Alam

Ajaib! Padang Garam di Bolivia ini Seperti Kaca

- detikTravel
Kamis, 14 Nov 2013 15:49 WIB
Pemandangan dan refleksinya di Salar de Uyuni (inspiringtravellers.com)
Uyuni - Salar de Uyuni merupakan keajaiban alam unik berupa padang garam di barat daya Bolivia. Saat musim hujan, air mengisi padang garam menjadi danau yang terlihat seperti kaca. Ajaib! Tak heran tempat ini menarik wisatawan.

Dilansir dari Atlas Obscura, Kamis (14/11/2013) Salar de Uyuni merupakan padang garam terbesar di dunia. Lapisan berbentuk segi enam yang tercipta dari proses kristalisasi garam tersebut, memiliki luas 10.582 km2. Di samping keringnya gurun, temperatur yang dingin pada malam hari, dan ganasnya matahari, terdapat flamingo pink, hingga kaktus.

Ketika musim hujan tiba, padang garam berubah menjadi danau garam raksasa. Tetapi, kedalaman airnya hanya 15-50 cm saja, sehingga dapat dipijak atau dilalui kendaraan. Pada musim hujan, air danau garam yang dangkal terlihat menyerupai kaca dan memantulkan langit, menciptakan ilusi yang mengaburkan garis batas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salar de Uyuni merupakan bagian dari Danau Michin, danau besar pada zaman prasejarah. Lalu Danau Michin mengering, dan menyisakan Salar de Uyuni.

Di bawah permukaan Salar de Uyuni, sekitar 2-20 meter, ada danau air garam jenuh. Danau ini ditutupi oleh kumpulan garam padat yang akhirnya membentuk dataran garam yang luas.

Di tengah danau garam yang tidak terbatas ini, terdapat sebuah hotel yang sepenuhnya terbuat dari garam. Dengan batu bata dan plester dari garam, hotel beserta isinya, termasuk kursi dan meja terbuat dari garam.

Hotel yang bernama Playa Blanca itu tidak memiliki listrik. Sementara air didatangkan dari luar. Dengan segala kesunyian yang ada, Anda dapat melihat keindahan langit malam dengan sangat indah.

Selain Salar de Uyuni, Anda juga dapat mengunjungi Laguna Colorado, dan Laguna Verde yang terletak tidak jauh. Laguna Colorado merupakan danau yang diisi oleh ribuan flamingo pink. Seakan danau menjadi berwarna merah karena flamingo pink.

Sedangkan Laguna Verde merupakan danau garam berwarna biru hijau yang terletak di kaki gunung api Licancabur. Warna danau yang berubah disebabkan oleh sedimen tembaga dan mikro organisme yang ada di dalam danau. Terdapat juga bekas tambang bernama Ruinas de San Antonio di Tupiza.

Apabila ingin berkunjung, ada baiknya Anda membawa beberapa barang untuk kenyamanan. Mulai dari kacamata hitam, sunblock, sampai baju hangat dan perlengkapan tidur seperti sleeping bag.

Pada pagi hingga siang hari, matahari sangat terik. Sementara pada malam hari, udara akan turun drastis dan menjadi sangat dingin.

Untuk mencapai Salar de Uyuni, Anda dapat menggunakan jasa tur yang bertempat di Uyuni. Kalau mau lebih hemat, Anda dapat menggunakan bus lokal ke Colchani, dan meminta supir untuk menurunkan Anda di padang garam. Dilanjutkan dengan berjalan kaki, dijamin akan semakin menambah sensasi akan fenomena alam Salar de Uyuni.

(aff/aff)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads