Pertanyaan itu terjawab saat detiktravel mendapat kesempatan untuk mengunjungi Dolphin Island atas undangan dari Resorts World Sentosa, Singapura, Selasa (30/6/2015). Kami mengikuti kegiatan 'Dolphin Encounter' sehingga bisa menyentuh dan mengelus binatang mamalia ini.
Ada beberapa syarat dan tahapan yang harus diikuti pengunjung Dolphin Island sebelum bisa menyentuh lumba-lumba. Pertama, semua barang bawaan termasuk jam tangan, perhiasan, kaca mata hitam, topi, dan barang-barang yang rawan jatuh harus dititipkan di loker. Tujuannya agar tak jatuh ke kolam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengunjung hanya boleh menyentuh lumba-lumba dengan telapak tangan yang terbuka. Jangan sampai menggaruk atau bahkan meremas permujaan kulitnya. Ada pula beberapa titik sensitif di tubuh lumba-lumba yaitu di bagian mata, moncong, dan lubang udara di atas kepala yang menjadi tempat bernapas.
"Sebanyak 25 ekor lumba-lumba di Dolphin Island semuanya merupakan jenis Indo-pacific bottlenose dolphin," kata Resort Marketing Resorts World Sentosa, Anggi Permatasari kepada kami.
Setelah mengikuti pengarahan singkat, tibalah waktunya kami berinteraksi langsung dengan lumba-lumba bernama Hui-hui. Seorang trainer kemudian mengarahkan kami untuk telungkup di pinggir kolam agar makin dekat dengan si lumba-lumba.
Hui-hui berenang ke arah kami lalu terdiam anteng saat kami menjulurkan tangan dan mulai menyentuhnya. Ternyata, kulit lumba-lumba terasa halus, licin, namun tetap lembut. Memang, meskipun dia berenang, lumba-lumba bukanlah ikan sehingga dia tidak bersisik.
Fakta menarik tentang kulit lumba-lumba, ternyata tekstur kulit ini mampu memperkecil gesekan dengan air, sehingga lumba-lumba dapat berenang dengan sedikit hambatan air. Prinsip yang menarik ini pun ditiru oleh manusia menjadi rancangan baju renang yang mirip kulit lumba-lumba.
Kembali ke Dolphin Island, setelah puas kami elus, Hui-hui pun memamerkan kebolehannya mulai dari berenang super cepat hingga meloncat dan bermanuver. Sang pelatih juga menjelaskan tentang bagian tubuh lumba-lumba mulai dari alat kelamin sampai sirip.
"Kegiatan di Dolphin Island memang tidak hanya merupakan interaksi antara manusia dan lumba-lumba tapi juga agar para pengunjung untuk mendapatkan pengetahuan lebih tentang lumba-lumba, " jelas Anggi.
Selain Dolphin Encounter yang berdurasi selama 15 menit, pengunjung juga bisa berinteraksi dengan lumba lumba lewat Dolphin Discovery, Dolphin Trek, hingga Trainer for a Day. Yuk, mengenal lumba lumba-lumba si mamalia bersahabat lewat interaksi yang seru!
(fay/fay)
Komentar Terbanyak
Ada Gerbong Khusus Merokok di Kereta, Kamu Setuju?
Bisa-bisanya Anggota DPR Usulkan Gerbong Rokok di Kereta
Turis China Serang Petugas Imigrasi, Jilbab Ditarik Sampai Lepas