Kisah Gua Kutukan di Inggris yang Bisa Ubah Benda Jadi Batu

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kisah Gua Kutukan di Inggris yang Bisa Ubah Benda Jadi Batu

Johanes Randy - detikTravel
Rabu, 26 Agu 2015 19:10 WIB
Gua Mother Shipton di Inggris (mothershipton.co.uk)
North Yorkshire -

Sebuah gua di North Yorkshire, Inggris bikin wisatawan penasaran karena punya legenda mengerikan. Di dalam gua ada sumur yang konon dikutuk iblis dan dapat mengubah benda apa pun yang ditetesi airnya menjadi batu. Serius!

Setiap tahunnya, tidak sedikit traveler yang datang ke North Yorshire di Inggris untuk melihat Gua Mother Shipton yang dipenuhi kisah misteri. Dilansir detikTravel dari situs resmi Mother Shiptons, Rabu (26/8/2015) rembesan air dari gua tersebut, yang menetes ke dalam sumur alami di sana, dapat mengubah barang jadi batu.

Legendanya pada zaman dulu, hidup Mother Shipton yang merupakan anak perempuan dari seorang pelacur setempat yang lahir di dalam gua di dekat sumur tersebut. Mother Shipton dikenal memiliki tampilan yang unik layaknya penyihir, ia juga bisa membuat obat dari tumbuhan dan bunga liar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun keberadaan Mother Shipton malah membuat penduduk sekitar ngeri untuk berkunjung ke gua dengan sumur tersebut. Adapun penduduk sekitar mempercayai kalau air di sumur tersebut berkhasiat dan memiliki kekuatan untuk menyembuhkan.

Kemudian pada tahun 1538, John Leyland yang merupakan murid dari Raja Henry VII datang dan mendapati tetesan air dari gua yang jatuh ke sumur alami itu, ternyata berbahaya. Masalahnya, tetesan air dari gua tersebut memiliki kandungan mineral yang tinggi dan tidak aman untuk dikonsumsi. Bahkan ada juga yang menyebut kalau sumur itu dikutuk oleh iblis.

Faktanya, batu travertine yang meneteskan air itu memang dapat mengubah objek jadi batu. Prosesnya sama persis seperti terbentuknya batu stalaktit dan stalagmit, hanya saja dengan waktu yang lebih cepat.

Atas keunikan tersebut, ada saja masyarakat atau traveler yang menaruh objek seperti boneka beruang hingga topi dan topeng. Setelah didiamkan sekitar tiga hingga lima bulan, objek yang terus menerus terkena tetesan air dari atas gua tersebut perlahan akan menjadi batu.

Oleh masyarakat sekitar, objek yang menjadi batu itu kemudian dijual ke toko suvenir setempat untuk dijual kembali sebagai oleh-oleh. Gua dan sumur batu Mother Shipton buka dari 30 Oktober-12 Oktober setiap tahunnya.

Sehari-harinya gua dan sumur alami itu dapat dikunjungi oleh traveler pada pukul 10.00-17.30 waktu setempat. Sedangkan biaya masuknya adalah 6 poundsterling (Rp 133 ribu) untuk dewasa, dan 4 Poundsterling (Rp 89 ribu) bagi anak umur 4-15 tahun. Β 

(rdy/Aditya Fajar Indrawan)

Hide Ads