Mayoritas turis Indonesia yang mengunjungi Belanda hanya mandek di Amsterdam. Padahal, hanya 43 kilometer dari ibukota, ada Utrecht yang menyuguhkan atmosfer berbeda. Kota pelajar ini punya jaringan kanal berusia 2.000 tahun, serta jalanan berbatu penuh deretan pertokoan.
Bicara soal Utrecht tak akan lepas dari aktivitas bersepeda para warganya. Belanda memang terkenal sebagai salah satu negara dengan pesepeda terbanyak di dunia. Namun dari semua kota di Belanda, Utrecht menyandang peringkat pertama soal pesepeda terbanyak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Sebanyak 100.000 pesepeda setiap hari
Setiap hari dari pukul 07.00-19.00 waktu setempat, sedikitnya 100.000 pesepeda hilir mudik di Utrecht. Mereka mengendarai sepeda menuju kantor, kampus, atau transportasi umum seperti kereta. Para pesepeda di Utrecht tergabung dalam satu komunitas yakni 'We All Cycle!', dan Kota Utrecht secara rutin memperbaharui fasilitas terkait sepeda.
2. Jalur sepeda sepanjang 245 Km
Meski kotanya tak sebesar Amsterdam, Utrecht punya jalur sepeda yang sangat panjang yaitu 245 kilometer. Tak hanya itu, Utrecht juga punya 18 Km jalan khusus sepeda di tengah kota.
3. Gedung parkir sepeda terbesar di dunia
Saat ini, salah satu tempat parkir dengan kapasitas terbanyak di Utrecht adalah di dekat Central Station. Kini tempat parkir itu mampu menampung 12.000 sepeda. Nanti pada 2020, tempat parkir tersebut akan mampu menampung 33.000 sepeda.
Saat ini Utrecht juga sedang membangun gedung khusus parkir sepeda yang disebut-sebut terbesar sedunia. Saat rampung, gedung itu nantinya mampu menampung 12.500 sepeda.
4. Jalan khusus sepeda terpanjang se-Belanda
Utrecht punya jalan yang hanya bisa dilewati oleh pesepeda. Jalan itu membentang sepanjang 6 kilometer. Total, jalan khusus sepeda di Utrecht adalah 18 Km.
5. Jembatan khusus sepeda
Utrecht sedang membangun jembatan yang hanya bisa dilewati oleh pesepeda. Selain jembatan, ada pula jalan khusus bawah tanah. Ini dibuat agar pesepeda tidak mengganggu para pejalan kaki dan kendaraan lainnya.
(shf/fay)
Komentar Terbanyak
Study Tour Dilarang, Bus Pariwisata Tak Ada yang Sewa, Karyawan Merana
Penumpang Pria yang Bawa Koper saat Evakuasi Pesawat Dirujak Netizen
Suhu Bromo Kian Menggigit di Puncak Kemarau