Pasar Ben Thanh adalah salah satu pusat oleh-oleh lengkap di Vietnam. Letaknya strategis di kawasan wisata di Distrik 1, Ho Chi Minh City. Pasar ini buka dari pagi hingga sore, tapi kalau baru sempat belanja malam hari jangan khawatir, ada pasar malam dengan kios-kios yang buka di area luar Pasar Ben Thanh.
Pada hari Sabtu (28/11/2015) kemarin, saya pun berkunjung ke Pasar Malam Ben Thanh. Suasananya mirip dengan Malioboro di Yogyakarta. Kios-kios kecil dengan aneka barang dan lampu neon berjejer di pelataran gedung Pasar Ben Thanh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(Kurnia/detikTravel)
Para pedagang pun aktif menawarkan dagangannya ke pembeli. Barang-barang yang dijual di sini antara lain kaos, aksesoris, kopi khas Vietnam, teh, mainan, kartu ucapan, tas dan lain sebagainya. Tinggal pilih saja barang aja yang diinginkan.
Kebanyakan kios di sini mengizinkan calon pembeli untuk menawar harga. Jika sudah menentukan pilihan barang apa yang ingin dibeli, jangan segan untuk menawar. Sebabnya, harga awal yang diberikan oleh pedagang tak jarang dinaikkan terlebih dahulu.
(Kurnia/detikTravel)
Sebisa mungkin, tawarlah hingga setengah harga, terlebih jika belanja banyak barang. Ketika menawar, tak apa-apa jika tidak bisa bahasa Vietnam. Beberapa pedagang fasih berbahasa Inggris, tapi jika bertemu pedagang tak bisa bahasa Inggris, gunakanlah kalkulator untuk menulis harga yang diinginkan.
Kalau ingin memotret, sebaiknya izin dulu dengan pedagang. Jangan sembarangan mengambil foto, karena tidak semua pedagang mengizinkan barang dagangannya untuk dipotret. Beberapa pun sudah memasang papan bertuliskan 'No Pictures' di depan kiosnya.
(Kurnia/detikTravel)
Selain penjual suvenir, ada juga sebuah kios yang menjual makanan. Beberapa pedagang banh mi alias sandwich Vietam juga terlihat di pinggir jalan di sebelah area pasar.
Wisatawan bisa puas belanja di Pasar Malam Ben Thanh hingga pukul 23.00 waktu setempat. Tapi, beberapa pedagang masih membuka kiosnya hingga tengah malam, tergantung keramaian para pembeli.
(krn/aff)
Komentar Terbanyak
Study Tour Dilarang, Bus Pariwisata Tak Ada yang Sewa, Karyawan Merana
Penumpang Pria yang Bawa Koper saat Evakuasi Pesawat Dirujak Netizen
Koper Penumpangnya Ditempeli Stiker Kata Tidak Senonoh, Transnusa Buka Suara