Imajinasi dan fantasi orang Jepang memang tidak ada batasnya. Lahirlah aneka benda unik yang bisa dibeli wisatawan sebagai suvenir. Salah satu yang bikin geleng-geleng kepala adalah bantal berbentuk paha perempuan.
Dihimpun detikTravel dari berbagai sumber, penemu bantal aneh ini adalah Makoto Igarashi tahun 20014. Bagi penggemar budaya otaku, mereka pasti tahu kalau paha perempuan adalah bagian dari fantasi para pria dewasa Jepang.
Tidur di paha perempuan adalah sebuah kebahagian bagi mereka. Jangan tertawa dulu, di Jepang ada layanan membersihkan kuping sambil tidur di paha perempuan lho. Baca beritanya di sini.
Bantal ini bentuknya adalah setengah badan perempuan dengan rok mini dan kaki yang duduk bersimpuh. Nanti pengguna bisa tidur di bagian paha perempuan, eh, paha bantal ini.
![]() |
Makoto Igarashi, penemu Hizamakura Lap Pillow (Koichi Kamoshida/Getty Images)
Nama resminya adalah Hizamakura Lap Pillow. Saat pertama diluncurkan, bantal paha perempuan ini ngetop sekali. Namun bukan artinya sekarang sudah mereda.
Bantal ini tersedia sebagai suvenir di sejumlah toko mainan di Tokyo dan di toko suvenir di Bandara Narita. Bantal paha perempuan ini bahkan dijual secara online sampai sekarang.
Bantal ini berukuran 50x30x30 cm dengan berat 0,9 kg. Ini ibarat ukuran sungguhan kaki perempuan muda Jepang yang sedang bersimpuh.
Mencoba tidur di bantal ini bagaimana ya rasanya? Risih, malu atau justru malah nyaman dan ketagihan. Semua berpulang kepada wisatawan, menganggap ini sekadar suvenir unik dan lucu atau lebih dari itu.
Yang jelas, Makoto Igarashi sepertinya serius membuat bantal ini demi para otaku yang punya impian tidur di paha perempuan. Bantal unik ini dijual dengan harga sekitar USD 80 (sekitar Rp 1 juta). Mungkin ada yang tertarik membeli saat traveling ke Tokyo, Jepang?
![]() |
Makoto menghayati sekali, tidur di bantal ciptaannya (Koichi Kamoshida/Getty Images) (fay/fay)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol