Jajan ala Foodcourt di Singapura, Ini Tempatnya

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Laporan dari Singapura

Jajan ala Foodcourt di Singapura, Ini Tempatnya

Wahyu Setyo Widodo - detikTravel
Jumat, 12 Agu 2016 16:50 WIB
Newton Food Centre, tempat jajan ala foodcourt di Singapura (Wahyu/detikTravel)
Singapura - Tak hanya wisata belanja, liburan ke Singapura traveler bisa juga berburu kuliner enak. Satu lagi tempat makan lezat ala foodcourt ada di Newton Food Centre.

Newton Food Centre merupakan sentra kuliner yang begitu populer di Singapura. Berdiri sejak tahun 1971, tempat makan ala foodcourt ini sering direkomendasikan oleh Singapore Tourism Board untuk dikunjungi wisatawan yang ingin menyicipi sajian kuliner dengan citarasa khas Negeri Merlion tersebut.

detikTravel menyambangi Newton Food Centre beberapa pekan lalu untuk bersantap malam. Suasana food court ini sudah sangat ramai, meski jam baru menunjukkan pukul 19.00 waktu setempat. Mobil-mobil memenuhi tempat parkir, begitu pula dengan para penumpangnya yang memenuhi Newton Food Centre.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Newton Food Centre ini mengusung konsep seperti foodcourt. Ada banyak penjual makanan yang menggunakan kios-kios, sementara konsumennya bebas untuk duduk di manapun. Ada area di tempat terbuka, ada pula area yang terlindungi atap. Semua dilengkapi dengan meja dan kursi berwarna putih.

Pengunjung bebas memilih makanan dari warung mana saja yang dia inginkan. Kurang lebih ada sekitar 83 buah kios makanan di Newton Food Center. Semuanya menjual makanan yang terkenal lezat. Dari mulai Nasi Lemak, Chinese Food, bahkan sampai Nasi Padang pun ada yang menjualnya.


Kuliner Gonggong ternyata ada juga di Singapura (Wahyu/detikTravel)


Ada beberapa jenis kuliner yang detikTravel rekomendasikan untuk dicoba di Newton Food Centre. Salah satunya adalah Oyster Omellette, alias telur dadar dengan daging kerang yang juga populer di Shilin Night Market, Taiwan. Rasanya sungguh sedap!

Ada juga Gonggong, sejenis siput laut terkenal dari Riau yang ternyata bisa traveler jumpai juga di Singapura. "Ini kalau di Singapura namanya Gonggong. Di Indonesia ada juga kan? Ya, Kami juga biasa makan Gonggong di sini," kata Candice, pemandu kami.

Selain gonggong dan oyster omelette, ada juga sajian kuliner yang mirip-mirip citarasa Indonesia yaitu Ikan Pari dengan sambal di atasnya. Pedasnya bikin berkeringat!


Ikan Pari bakar dengan sambal terasi di atasnya (Wahyu/detikTravel)


Masih banyak pilihan kuliner lain untuk diicipi di Newton Food Centre. Mulai dari seafood, hingga sate ayam pun ada. Tinggal pilih saja mana yang sesuai dengan selera. Untuk minumnya, traveler bisa coba air tebu alias sugarcane water yang manis menyegarkan.

Sekadar tips untuk traveler muslim, tanyakan betul kepada si penjual apakah makanan mereka mengandung babi atau tidak. Perhatikan juga apabila ada label halal di kios tersebut. Untuk lebih amannya memang memesan hidangan seafood yang sudah terjamin kehalalannya.

Untuk harga makanannya, Newton Food Centre mematoknya antara SGD$ 2-12 (setara Rp 19-116 ribu) per porsinya. Traveler bisa mampir ke Newton Food Centre ini di alamat 500 Clemenceau Avenue North. Cukup berjalan kaki kurang lebih 5 menit dari Stasiun MRT Newton. Selamat mencoba!


Suasana ramai ketika memasuki Newton Food Centre (Wahyu/detikTravel)
(wsw/wsw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads