Xinjiang, China Tapi Turki

Xinjiang - Liburan ke China cobalah bertualang ke Xinjiang. Traveler akan menyadari kalau bangsa Turki dan China punya hubungan lebih erat dari yang kita duga.

Di Xinjiang, traveler akan mendapatkan suasana ala Turki bersama suku minoritas. Xinjiang adalah daerah paling luas di China.

Daerah ini berada di utara sampai barat China. Namun begitu, Xinjiang menganut sistem otonomi daerah. Hal ini diberlakukan karena Xinjiang mempunyai budaya dan tradisi yang berbeda dengan China.

Kaum Uyghur, suku minoritas yang mendiami daerah ini beragama Islam. Kebudayaannya pun sangat erat dengan Asia Tengah karena akar historis Jalur Sutra berabad-abad silam.

Seperti yang dilansir dari CNN, Selasa (27/9/2016) wilayah Xinjiang merupakan wilayah perbatasan beberapa negara Asia Tengah. Hal inilah yang menjadikan suku Uyghur memiliki bentuk wajah yang sangat menarik

Orang Uyghur sangat mirip dengan orang Turki. Budaya yang dihadirkan di Xinjiang sangat terasa kental akan kultur Turki. Benar-benar terasa di Turki bukan China.

Makanan khas Xinjiang adalah roti datar dan Samsa. Samsa adalah roti yang diisi dengan daging domba. Roti ini kemudian di panggang di dalam batu secara tradisional.

Bukan hanya budayanya yang unik, Xinjiang juga memiliki pemandangan alam yang sangat indah. Ada Danau Kanas yang membentang indah membatasi wilayah ini dengan negara-negara Asia Tengah.

Ada juga Karakoram Highway, padang rumput luas yang hiasi oleh aliran sungai panjang dan pegunungan cantik. Traveler akan langsung terhipnosis dengan potret alam ini.

Bagaimana, tertarik bertualang ke Xinjiang?

(/)