Istana Disneyland, Aslinya Sungguhan Ada di Jerman

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Laporan dari Jerman

Istana Disneyland, Aslinya Sungguhan Ada di Jerman

Fitraya Ramadhanny - detikTravel
Senin, 28 Nov 2016 16:35 WIB
Istana Neuschwanstein, Jerman (Fitraya Ramadhanny/detikTravel)
Schwangau - Ikon taman rekreasi Disneyland adalah istana Putri Tidur alias Sleeping Beauty. Siapa sangka kalau istana Disneyland terinspirasi dari istana sungguhan di Jerman.

Istana Sleeping Beauty begitu melekat di ingatan wisatawan. Istana dengan menara-menara yang tinggi menjulang dan tidak simetris. Semua ini menegaskan sebagai istana negeri dongeng.

Nah, banyak orang bilang istana Disneyland mengambil idenya dari istana yang sungguhan ada di pedalaman Bavaria, Jerman, namanya Istana Neuschwanstein. detikTravel atas undangan AntaVaya Tour berkunjung ke daerah Schwangau, yang berjarak 120 km dari Munich.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cuaca pada Jumat (23/11/2016) cukup cerah walau agak berangin khas musim gugur. Schwangau adalah pedesaan Bavaria berupa lembah dan beberapa danau termasuk Danau Forgensee yang paling besar.
Istana ini jadi inspirasi Disneyland (Fitraya/detikTravel)Istana ini jadi inspirasi Disneyland (Fitraya/detikTravel)
Dari desa, Istana Neuschwanstein ini sudah terlihat karena posisinya di atas bukit. Benar-benar tipikal istana negeri dongeng. Tiket masuk tersedia di kaki bukit, kemudian wisatawan bisa jalan kaki sampai ke gerbang istana selama 40 menit.

Perhatikan betul jadwal masuk yang tercantum pada tiket, karena wisatawan hanya bisa masuk ke istana sesuai jadwal yang tertera. Jalan kaki 40 menit ini lumayan menguras tenaga karena treknya menanjak ke bukit.

Jadwal kami pukul 15.30 dan lampu tanda masuk berkedip-kedip di halaman dalam istana. Tiket lantas di-scan ke pintu putar layaknya peron stasiun kereta. Pemandu sudah menunggu di dalam.

Jadi ternyata begini sejarahnya, Istana Neuschwanstein selesai dibangun pada 1837 oleh Raja Ludwig II penguasa Bavaria. Dia adalah raja yang dikenal malas berpolitik, namun punya ketertarikan tinggi pada seni dan opera karya Richard Wagner. Itu sebabnya dia merancang istana ini seperti istana dongeng.
Ruang singgasana raja (Fitraya/detikTravel)Ruang singgasana raja (Fitraya/detikTravel)
Wisatawan langung diajak naik tangga menara yang berputar-putar menuju lantasi atas dan melihat ruang singgasana yang penuh dengan lukisan dan dekorasi menarik. Kemudian kita diajak melihat kamar tidur, ruang belajar dan kapel pribadi Raja Ludwig II. Yang paling keren tentu saja ruangan dansa istana yang cantik bukan main.

Ruangan-ruangan istana sungguh indah dan penuh dekorasi, yang diambil dari dongeng-dongeng Richard Wagner. Namun memang wisatawan sangat dibatasi untuk mengambil gambar di kediaman raja. Mungkin ini karena penuh dengan lukisan, tirai, kain dan benda lain yang tidak boleh rusak karena pencahayaan sembarangan.

Tur berlangsung selama 30 menit. Setelah turun dari lantai kediaman raja, barulah turis lebih bebas untuk berfoto seperti dapur istana, lorong-lorong di lantai bawah, balkon dan lain-lain.

Ruangan-ruangan di lantai bawah istana difungsikan sebagai cafe, museum, toko suvenir. Dilihat-lihat, istana ini memang romantis. Interiornya cantik betul dan indah. Saya coba melihat keluar jendela, lembah Schwangau tampak menghampar indah dengan danau-danaunya.
Pemandangan dari jendela istana (Fitraya/detikTravel)Pemandangan dari jendela istana (Fitraya/detikTravel)
Tidak heran kalau Disneyland juga ikut terinspirasi terutama untuk warna dinding, warna atap dan bentuk menara. Jika kamu liburan ke Munich, istana yang satu ini patut diperjuangkan untuk dikunjungi. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pertengahan musim semi sampai musim panas.

Cara ke sana:

Dari Munich, wisatawan bisa naik kereta antarkota ke Fuessen. Dari Stasiun Fuessen ada Bus No 78 ke halte Istana Neuschwanstein di kaki bukit. Harga tiket masuk ke Istana Neuschwanstein adalah 12 Euro (Rp 172 ribu). Ada juga pilihan paket seharga 23 Euro (Rp 331 ribu), untuk Istana Neuschwanstein dengan terusan ke Istana Hohenschwangau yang letaknya berdekatan namun kalah terkenal. (fay/fay)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads