Shilin Night Market, begitulah nama pasar malam yang terletak di Distrik Shilin, Kota Taipei, Taiwan ini. Siapa saja traveler yang pernah ke Taiwan pasti akan diajak ke pasar malam ini. Tidak berlebihan, karena memang pasar malam ini yang paling populer di negara Formosa itu.
detikTravel beberapa waktu lalu diajak blusukan ke pasar malam yang sangat ramai ini. Atas undangan Badan Pariwisata Taiwan, detikTravel bersama sekitar 200 orang travel agen dari Indonesia asyik menghabiskan malam di Shilin Night Market.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Berhubung lokasi hotel tempat saya menginap dekat dengan Shilin, saya menggunakan moda transportasi taksi untuk menuju ke pasar malam itu. Tak sampai 10 menit, saya sudah sampai ke sini. Ongkosnya hanya sekitar NT$ 100 (sekitar Rp 40 ribu) saja.
Sekadar catatan untuk traveler, naik taksi di Taiwan kurang lebih sama dengan naik angkot di Indonesia. Sopirnya sangat kencang dalam memacu kendaraannya. Jadi, sangat disarankan untuk mengencangkan erat-erat sabuk pengamanmu.
Kembali lagi ke Shilin, meski namanya Night Market, namun sebenarnya Pasar Malam Shilin ini sudah beroperasi sejak pukul 16.00 waktu setempat. Saya yang waktu itu datang pukul 17.00 saja, pasar malam ini sudah menunjukkan geliatnya.
Semakin malam, pasar malam ini akan ramai didatangi orang. Jam paling ramai di pasar malam ini sekitar pukul 20.00-23.00 waktu setempat. Pasar Malam Shilin sendiri buka sampai larut malam, sampai sekitar pukul 02.00 pagi waktu setempat.
![]() |
Di Shilin Night Market, kamu bisa asyik blusukan untuk berbelanja aneka barang oleh-oleh. Dari mulai makanan, kaos, gantungan kunci, dan masih banyak lagi pernak-pernik lainnya. Kamu juga wajib mencicipi aneka kuliner kaki lima lezat yang dijajakan di sana. Rasanya rata-rata maknyus!
Meski namanya pasar malam, jangan bayangkan Shilin Night Market seperti pasar malam di Indonesia. Shilin Night Market sangat tertata. Kios-kios kaki lima juga sangat tertib. Bahkan untuk urusan sampah, Shilin Night Market bisa dikatakan sangat bersih, mengingat banyaknya orang yang berkunjung ke sana.
Saya tidak bisa menghitung jumlah pasti pengunjung yang memadati Shilin malam itu. Namun kalau diperkirakan, jumlahnya sekitar ribuan orang. Rata-rata yang mengunjungi Shilin Night Market adalah anak muda, meski tak jarang juga dijumpai orang dewasa yang sudah berkeluarga jalan-jalan di pasar malam ini.
Wajar saja ada banyak muda-mudi di pasar malam ini, karena lokasi Shilin Night Market dekat dengan Universitas Nasional Taiwan. Gang-gang sepanjang pasar malam pun penuh sesak. Tak hanya warga lokal, wisatawan asing juga banyak dijumpai di pasar malam ini.
![]() |
Meski namanya pasar malam, di sepanjang Shilin ada banyak outlet barang-barang branded, terutama sepatu olahraga. Sebut saja beberapa merk terkenal seperti Nike, Adidas, Converse, New Balance, Reebok, semuanya ada. Sementara bagi kamu yang mengincar harga lebih miring, sangat direkomendasikan mampir ke ABC Mart.
Untuk produk fashion wanita, sepanjang Shilin ada banyak butik-butik yang menjual baju wanita dengan trend kekinian. Modelnya banyak dan trendi-trendi. Asyiknya lagi, beberapa toko menerima pembayaran dengan kartu kredit. Jadi tidak perlu pusing untuk urusan uang cash.
![]() |
Tak hanya itu, ada pula area permainan berhadiah yang bisa dicoba oleh traveler. Banyak anak muda yang memainkan permainan semacam mahyong ini. Bila kamu menang, kamu bisa mendapat hadiah dari mulai boneka hingga souvenir unik lainnya.
Soal jajanan kaki lima, Shilin Night Market juga juara. Kamu mesti coba olahan tempura seafood, seperti cumi-cumi hingga kepiting yang digoreng krispi memakai tepung dan ditaburi bumbu pedas asin. Rasanya benar-benar mantap!
Kamu yang berkesempatan liburan ke Taipei, Taiwan rasanya sayang banget kalau sampai tidak berkunjung ke Shilin Night Market. Jelajahi setiap sudut Shilin dan temukan aneka kejutan menarik yang ada di sana! (aff/aff)
Komentar Terbanyak
Didemo Pelaku Wisata, Gubernur Dedi: Jelas Sudah Study Tour Itu Piknik
Forum Orang Tua Siswa: Study Tour Ngabisin Duit!
Pendemo: Dedi Mulyadi Tidak Punya Nyali Ketemu Peserta Demo Study Tour