Wisata melihat kastil kebanyakan memang di Eropa, tapi di AS juga bisa lho. Dari sekian banyak kastil di Negeri Paman Sam, paling tidak ada dua yang sungguh unik.
Yang pertama adalah Coral Castle alias Kastil Karang di South Dixie Highway, Miami, Florida, AS. Dilihat detikTravel dari situs Coral Castle, Kamis (6/4/2017), Kastil Karang didirikan pada tahun 1923 oleh Edward Leedskalnin, seorang pria kelahiran Latvia yang tinggal di AS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika Ed berusia 26 tahun, dia bertunangan dan akan menikah dengan Agnes. Tapi tiba-tiba, sehari sebelum hari H Agnes membatalkan pernikahan mereka. Ed pun patah hati.
Di tengah rasa sedihnya yang mendalam, ia pun mengobati sakit hatinya dengan membangun kastil. Ed membangun sendiri Kastil Koral selama 28 tahun dari 1.100 ton batu karang.
Orang-orang yang tinggal di sekitar kastil percaya kalau Ed membangun sendiri kastil itu. Mereka memang tak pernah melihat adanya pekerja yang mondar-mandir selama proses pembangunan.
Hal ini tentu bukan pekerjaan mudah yang lazim dilakukan seorang diri. Namun Ed yang merupkan seorang tukang kayu bisa memotong, memahat dan menyusun batu-batu karang sendirian dengan peralatan seadanya. Padahal karang dari sejumlah titik di Florida ada yang tebalnya mencapai 1.200 meter.
Banyak yang menduga kalau Ed menggunakan hal-hal mistis untuk membangun kastil. Namun Ed sendiri mengaku ia mengetahui hukum fisika, dan sebuah cara rahasia yang bisa digunakan untuk membangun piramida.
Hingga Ed meninggal, belum ada jawaban pasti bagaimana bisa ia mendirikan sendiri Kastil Karang ini. Semua masih menjadi misteri. Walaupun begitu, hingga kini banyak turis yang berkunjung ke Kastil Karang untuk mengagumi keunikannya.
Selain Kastil Karang, satu lagi yang tak kalah menarik adalah Mystery Castle yang dibuat dari sampah. Kastil ini berlokasi di kaki perbukitan di Phoenix, Arizona, AS.
Ada kisah mengharukan di balik pendirian Mystery Castle. Ditengok dari situs resminya, kastil dibangun oleh seorang seniman bernama Boyce Luther Gulley yang sakit parah, untuk dipersembahkan kepada putrinya yang bernama Mary Lou.
Sekitar tahun 1929, Gulley meninggalkan keluarganya begitu saja dan pindah ke Arizona. Si anak perempuan menyangka bahwa ayahnya mencampakkan dirinya dan ibunya untuk berkarir sebagai seniman hebat, tapi kenyatannya tidak begitu.
Gulley menderita penyakit tuberculosis (TBC) dan keadaannya semakin hari semakin memburuk. Ia tak ingin keluarganya khawatir akan penyakitnya.
Kemudian dalam sisa hidupnya, dia membangun kastil sungguhan untuk tempat tinggal anaknya di masa depan dari batu dan benda-benda bekas seperti berbagai bagian mobil, kaca, papan tulis, lampu dan lain sebagainya.
Kastil akhirnya selesai dibangun. Gulley sendiri sempat mengirim surat untuk anaknya tentang penyakit yang dideritanya dan istana yang telah dibangun. Sang anak pun sedih sekaligus terharu membaca suratnya dan pindah ke Mystery Castle untuk tinggal di sana.
Mary Lou tinggal di kastil hingga ia meninggal pada 2010. Walaupun Lou telah tiada, kastil tetap terbuka untuk wisatawan yang ingin berkunjung ke kastil dari sampah nan unik ini. (krn/fay)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!