Tepat hari ini mayoritas etnis Tionghoa merayakan Duanwu atau yang populer disebut Dragon Boat Festival. Dalam kalender China, Selasa (30/5) ini merupakan hari ke lima dari bulan ke lima. Bukan sembarang hari, karena menjadi hari perayaan Duanwu (Mandarin), Tuen Ng (Canton) atau yang disebut juga Dragon Boat Festival. Tahun ini perayaanya memang jatuh pada 30 Mei atau hari ini.
Dikumpulkan detikTravel dari berbagai sumber, Selasa (30/5/2017), media The Beijinger bahkan sempat mengulas perayaannya di China yang terkenal heboh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Hingga pada suatu waktu, negara Gin berkeinginan untuk menginvasi negara Chu. Mengetahui hal itu, Qu Yuan berencana untuk memperkuat militer negara Chu.
Namun alih-alih dianggap, Qu Yuan malah ditentang dan dikucilkan oleh kaum bangsawan Chu. Pada akhirnya, negara Chu pun harus takluk di bawah negara Qin.
Melihat kekalahan bangsanya, Qu Yuan yang kecewa akhirnya memilih untuk menenggelamkan dirinya di Sungai Miluo. Walau pun endingnya cukup tratis, namun akhirnya orang-orang Chu mengenang jasa Qu Yuan.
Mengetahui kematiannnya, orang-orang pun melemparkan makanan sejenis bakcang ke sungai agar ikan-ikan tidak memakan jenazah Qu Yuan. Tak sedikit juga nelayan yang yang menyusuri sungai untuk mencarinya.
![]() |
Itulah asal-usul dari Dragon Boat Festival yang masih dirayakan hingga hari ini. Bedanya, Dragon Boat Festival kini lebih meriah dengan perlombaan perahu naga.
Di Beijing misalnya, ada perlombaan perahu naga di Olympic Water Park. Tidak hanya berlomba hiasan, para peserta juga meramaikan perlombaan sambil menabuh gendang sampai garis finish. Malah ada juga acara makan bareng di Tembok China.
Tradisi serupa juga diadakan di Hong Kong, Taiwan dan diaspora Tinghoa di seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Di beberapa daerah seperti Tangerang, tradisi Dragon Boat Festival masih dirayakan. Mungkin tidak semeriah di negara asalnya, tapi kuliner bakcang yang khas tentu hadir di atas meja makan.
(msl/aff)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan