Pada Perang Dunia II, tepatnya tanggal 6 Agustus 1945, pasukan pesawat sekutu Amerika, B-29 Flying Superfortress terbang di atas Negeri Sakura. Dari informasi yang dikumpulkan detikTravel, Kamis (28/9/2017), pesawat tersebut membawa bom nuklir 'Little Boy'.
Dengan panjang 3 meter, lebar 71 cm, dan berat 4.000 kg, bom tersebut mampu melepaskan kekuatan setara dengan 12.500 ton dinamit TNT. Sekitar pukul 08.15, 'Little Boy' dijatuhkan tepat di atas rumah sakit di Hiroshima.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
detikTravel pernah berkunjung ke sana beberapa waktu lalu. Di area taman ini terdapat Monumen Api Perdamaian, Monumen Perdamaian Anak-anak, Museum Perdamaian hingga situs Kubah Bom Atom yang populer di kalangan traveler.
Siapa saja boleh berkunjung ke sana. Perjalanan mungkin bisa diawali dari situs Kubah Bom Atom atau dikenal sebagai Genbaku Dome. Kisahnya, ketika rumah-rumah hancur terkena bom, bangunan ini masih berdiri.
![]() |
Genbaku Dome pun sudah ditetapkan menjadi situs cagar budaya oleh pemerintah Jepang, juga masuk dalam daftar World Heritage Sites oleh UNESCO. Bangunannya masih asli. Namun ditambah ditambahkan pagar di sekelilingnya.
Selanjutnya, traveler bisa berjalan kaki menuju monumen-monumen lainnya yang ada di sekitar taman dan masuk ke museum. Di Museum Perdamaian Hiroshima dipamerkan barang-barang yang tersisa dari peristiwa bom atom Hiroshima.
![]() |
Meskipun menyimpan kisah pilu di masa lalu, Hiroshima Peace Memorial Park sekarang menjadi salah satu detinasi wisata yang paling sering didatangi turis mancanegara di Jepang. Hiroshima juga menjadi pesan perdamaian bagi dunia, tempat belajar untuk lebih menghargai kehidupan dan menghargai sesama manusia.
Setiap tahunnya digelar peringatan bom Hiroshima. Tak hanya masyarakat setempat yang hadir, tapi juga traveler dari berbagai belajan dunia.
![]() |
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan