Jika traveler datang ke stasiun kereta api di Jepang ini, mungkin kesan pertama yang terlintas adalah angker dan seram. Karena tampak stasiun ini tidak berpenghuni.
detikTravel pun sempat berkunjung ke sini beberapa waktu lalu. Stasiun ini berada di kawasan Tomamu, Hokkaido.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di stasiun hanya ada petunjuk-petunjuk arah tujuan kereta. Untungnya tersedia pula petunjuk untuk turis dalam bahasa Inggris. Juga ada ruang tunggu di sebelah kanan dan kiri stasiun.
(Dina/detikTravel) |
Stasiun Tomamu melayani penumpang yang ingin naik kereta JR Hokkaido. Traveler bisa pergi ke Sapporo dengan kereta ini kalau menginap di Tomamu. Tiket JR Hokkaido sebenarnya bisa dibeli dari Indonesia melalui sebuah situs, nantinya bukti pembayaran tiket bisa ditukarkan di beberapa tempat sesampainya di Jepang, termasuk bandara.
Kalau belum membeli tiket, tak perlu khawatir. Walaupun tidak ada petugas di stasiun, nantinya ada petugas karcis berkeliling di dalam kereta dan meminta sejumlah uang sesuai dengan harga tiket.
Harga tiketnya cukup lumayan. Menempuh jarak sekitar 144 km mirip seperti Jakarta-Bandung, traveler diharuskan membayar 4.610 Yen (Rp 596 ribu) untuk satu kali perjalanan. Tiket tersebut dibayar untuk unreserved seat alias tidak memesan kursi.
Jika sedang beruntung karena kereta tidak penuh, traveler masih mungkin untuk mendapatkan tempat duduk. Namun kalau kereta penuh, terpaksa harus berdiri sepanjang dua jam perjalanan.
Kalau tidak mau mengambil risiko berdiri di kereta JR Hokkaido, bisa membeli tiket reserved seat dengan harga yang lebih mahal yakni 5.130 Yen (Rp 663 ribuan).
Jangan lupa siapkan uang Yen ya, karena transaksi pembelian karcis di dalam kereta tidak bisa menggunakan kartu kredit. Ada baiknya sebelum pergi ke Tomamu, kamu menukar uang secukupnya karena susah sekali menemukan money changer di kawasan ini. Hotel pun tidak menyediakannya. Selamat berpetualang! (sym/wsw)












































(Dina/detikTravel)
Komentar Terbanyak
Bonnie Blue, si Artis Porno Penuh Sensasi Itu Akhirnya Diusir dari Bali
Fadli Zon Jumpa PB XIV Mangkubumi di Jakarta, Bahas Kepemimpinan Keraton Solo
Usai Bertemu PB XIV Mangkubumi, Ini Upaya Fadli Zon Cegah Dualisme Keraton Solo