Jepang memang tak pernah habis untuk diulik. Kalau musim semi ada bunga sakura, musim gugur ada kochia. Kochia atau Kochia Scoparia adalah rumput hias yang sangat cantik, seperti yang diintip detikTravel dari berbagai sumber, Jumat (26/10/2018).
Keindahan kochia bisa traveler nikmati saat berkunjung ke Hitachi Seaside Park di Prefektur Ibaraki, Jepang. Taman cantik ini berjarak dua jam dari Tokyo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(REUTERS/Toru Hanai) |
Sepanjang tahun, Hitachi Seaside Park memberikan beragam keindahan bunga-bunga dan pepohonan. Namun saat musim gugur tiba, bukit yang tertutupi kochia akan berubah dari hijau menjadi semerah darah, membara layaknya api.
Karena wujudnya yang begitu nyentrik, bukit ini diberi nama Fireweed. Dari namanya saja traveler sudah tahu bahwa bukit ini berwarna merah menyala.
(REUTERS/Toru Hanai) |
Selalu cantik sepanjang tahun, namun musim gugur jadi yang paling berbeda. Bukan hanya wisatawan asing, traveler domestik pun datang untuk menikmati keindahan kochia yang membara.
Hitachi Seaside Park setiap tahunnya mengadakan banyak festival. Ada Suisen Fantasy di akhir Maret-awal April, Tulip World di akhir April, Nemophilia Harmony di awal Mei, Cochia Lightup pada bulan Agustus, sampai Cochia Karnival di awal Oktober.
Aktivitas berfoto jadi hal yang wajib di taman ini. Tapi kamu tidak boleh memetik apalagi membuang sampah sembarangan ya!
Tonton juga 'Melihat Pohon Sakura di Sumba':
(bnl/aff)












































(REUTERS/Toru Hanai)
(REUTERS/Toru Hanai)
Komentar Terbanyak
IKN Disorot Media Asing, Disebut Berpotensi Jadi Kota Hantu
Thailand Minta Turis Israel Lebih Sopan dan Hormat
Wisatawan di IKN: Bersih dan Modern Seperti Singapura, tetapi Aneh dan Sepi