Spot Paling Romantis Melihat Tokyo di Malam Hari

Tokyo - Momen liburan akhir tahun sudah di depan mata. Buat kamu yang punya rencana liburan ke Jepang, bisa mampir ke salah satu spot paling romantis di Tokyo ini.

Menikmati indahnya Tokyo, akan terasa lebih maksimal dari ketinggian di malam hari. Kamu yang ingin mendapatkan kedua hal itu itu pun bisa singgah ke Tokyo Skytree yang terletak di Sumida, Tokyo.

Memiliki tinggi 634 meter, Tokyo Skytree merupakan menara tertinggi di dunia. Sedangkan di deretan bangunan tertinggi dunia, posisinya ada di nomor 2 setelah Burj Khalifa di Dubai.

Menara ini merupakan yang tertinggi di dunia (Randy/detikcom)

Di balik tingginya yang cukup fantastis, nyatanya Tokyo Skytree juga disebut sangat romantis. Terlebih kalau kamu datang di malam hari. detikcom pun sempat menyaksikan pesonanya langsung saat berkunjung ke Jepang pekan lalu.

Pergi dengan menggunakan kereta, saya pun terlebih dulu pergi menuju Stasiun Tokyo Skytree yang berada persis di bawah menara tersebut. Setelah melangkahkan kaki keluar dari stasiun kereta, panorama Tokyo Skytree yang menjulang tinggi dan bermandikan cahaya langsung membuat mata saya terpana.

Keluar dari stasiun, tampak kerlap-kerlip lampu dan maskot Tokyo Skytree yang dibalut oleh nuansa Natal. Udara Tokyo yang dingin malam itu pun menambah suasana makin syahdu.

Panorama di lantai teratas (Randy/detikcom)

Itu baru di sisi luar, pastikan kamu juga naik ke atas menara Tokyo Skytree. Hanya sebelumnya, pastikan kamu lebih dulu membeli tiket masuknya di lantai dasar.

Untuk informasi, tersedia sejumlah paket dengan harga berbeda untuk naik ke Tokyo Skytree. Jika ingin menikmatinya dengan maksimal, ada harga tiket Tokyo Skytree paket combo seharga 3.100 Yen/ Rp 395 ribu (weekday) dan 3.400 Yen/ Rp 434 ribu (weekend) yang sudah mencakup semua lantai.

Usai membeli tiket masuk Tokyo Skytree, traveler pun akan diarahkan ke lift yang akan membawa traveler ke Tembo Galleria lantai 450 yang teratas. Menariknya, lift tersebut mampu membawa traveler ke lantai teratas dengan kecepatan 600 meter per menit. Kuping pun sedikit dibuat bergoyang karenanya.

Panorama Tokyo dari Tokyo Skytree (Randy/detikcom)

Tiba di lantai teratas, panorama Tokyo pun langsung terhampar jelas dari ruang observatori. Kelap-kelip lampu di malam hari pun kian membuat Tokyo tampak seperti lautan cahaya.

Masih di lantai yang sama, traveler juga bisa menemukan sejumlah spot foto untuk berselfie ria bersama teman-teman. Puas melihat indahnya panorama Tokyo, perjalanan pun berlanjut ke Tembo Deck di lantai 350.

Di lantai ini, traveler masih bisa menikmati panorama Tokyo dari level yang lebih rendah. Tak hanya itu, terdapat juga bar hingga toko suvenir yang menjual aneka cinderamata khas Tokyo Skytree.

Spot foto lantai transparan, berani? (Randy/detikcom)

Dari lantai tersebut, perjalanan pun berlanjut secara manual tanpa lift ke lantai 340. Menariknya, di lantai ini traveler bisa menemukan lantai kaca yang cukup menantang sebagai spot foto. Cobalah berfoto di atasnya jika berani.

Puas melihat panorama Tokyo, traveler akan diajak kembali ke lantai dasar Tokyo Skytree. Jika lapar, terdapat sejumlah penjual makanan dan minuman.

Ada juga tempat belanja Tokyo Solamachi serta ruang pameran menarik dan Sumida Aquarium yang bisa dilihat oleh traveler. Oh iya, Tokyo Skytree buka dari pukul 08.00-22.00 waktu setempat. Wajib ke sini kalau ke Tokyo, khususnya kalau sedang liburan akhir tahun ini!





(rdy/krs)