Tak Difungsikan Lagi, Terminal Bandara Ini Seperti Kota Hantu

Sebuah terminal bandara New Orleans betul-betul ditinggalkan saat terminal baru telah diresmikan. Padahal fasilitasnya masih berfungsi.

Mengutip CNN Travel, pada November 2019, sebelum COVID-19 melanda dunia, Bandara New Orleans Louis Armstrong International (MSY) meresmikan terminal baru senilai USD 1,3 M. Meninggalkan terminal yang sebelumnya ramai dilalui oleh penumpang.

Secara arsitektrual, terminal ultramodern yang dirancang oleh Cesar Pell tersebut merupakan gerbang internasional yang mungkin lebih seperti rumah di Bahrain.

Bandara Internasional New Orleans Foto: (Louis Armstrong New Orleans International Airport)

Baru 20 bulan beroperasi terminal baru telah mendapat pujian dari penumpang dan pakar. USA Today menamakannya 'Salah satu dari tiga bandara teratas Amerika pada tahun 2020'.

Di bagian selatan lapangan terbang, mereka telah melupakan terminal lama yang sudah ditinggalkan. Dahulu di sana begitu ramai dengan turis yang tak terhitung jumlahnya. Pelukan emosional, reuni, perpisahan, penumpang terlambat yang berlari terengah engah menjadi pemandangan yang biasa terlihat di terminal lama. Kini tak terlihat lagi.

Pada hari terakhir operasinya, yaitu 5 November 2019, hampir 15.000 orang memadati pintunya. Bangunan yang sudah berdiri selama 61 tahun tersebut ditutup.

Terminal Bandara yang Ditinggalkan Foto: (New Orleans Aviation Board)

Para penumpang yang menaiki penerbangan terakhir dalam perjalanan ke Tampa, Florida pukul 9 malam dalam pesawat Southwest Airlines menyanyikan lagu 'When The Saints Go Marching In.

Para kru menuju rumah baru mereka. Menjelang tengah malam, terminal itu pun menjadi kota hantu hingga kini.

"Penerbangan pertama saya keluar dari fasilitas (terminal) ini ketika saya berusia tujuh tahun," kata penduduk asli New Orleanian dan Direktur penerbangan bandara, Kevin Dolliole.

"dan setelah bekerja di sini selama bertahun-tahun, memiliki semua kenangan tentang hiruk-pikuk di fasilitas ini, sungguh aneh dan hampir menyedihkan melihatnya dalam keadaan seperti ini," tambahnya.

Setelah satu setengah tahun ditutup, Kevin mengunjungi kembali terminal lama. Dia mengatakan, pada hari terakhir tempat itu menjadi terminal maskapai yang masih berfungsi.

Tak ada cangkang kosong dengan tiket lama atau majalah tidak terjual. Jika traveler membayangkan ruang gelap berjamur, itu pun tak terlihat. Justru terminal bersih yang tampak, lampu dan AC yang menyala bahkan keadaannya lebih bersih. Toiletnya pun masih berfungsi.

Terminal Bandara yang Ditinggalkan Foto: (Chris Sloan/CNN)

Ruangan itu tak mati, namun tak juga hidup. Layar penerbangan gelap dan dimatikan. Di atas meja check in tak ada papan nama. Jika dahulu petugas pemeriksaan tak berkesudahan berdiri, sekarang ruangan kosong melompong.

"Tim arsitektur kami sedang menelusuri bangunan untuk mencari tahu cara merobohkan bangunan dengan konstruksi beberapa generasi yang membuatnya sedikit rumit," kata wakil direktur penerbangan, perencanaan dan pengembangan bandara, Jamie McCluskie.

Terminal Bandara yang Ditinggalkan Foto: (Chris Sloan/CNN)

Terminal lama masih menunjukkan denyut nadi namun lemah. Sebagian besar bangunan terus dirawat dan dinyalakan, karena kantor administrasi bandara, pusat operasi darurat, kantor penegakan hukum dan bengkel pemeliharaan dan pertukangan tetap berada di sini untuk beberapa waktu. Perpindahan mereka tertunda oleh pandemi.

Untuk mereka yang tertarik memiliki loket tiket lama, alat pengambilan koper di bagasi, atau bahkan jembatan jet kemungkinan akan ada lelang publik. Ada saja lho pembeli yang tertarik dengan barang-barang bekas ini.

Video: Messi Nonton Super Bowl, Ditemani Sergio Busquets hingga Luis Suarez

Video: Messi Nonton Super Bowl, Ditemani Sergio Busquets hingga Luis Suarez