INTERNATIONAL DESTINATIONS
Ironi Markas PSG: Fasilitas Sultan, 'Miskin' Trofi

Stadion Parc des Princes yang menjadi markas Paris Saint-Germain (PSG) kini menjadi tujuan wisata wajib bagi turis yang berkunjung ke Paris. Namun sayangnya, kemegahan dan fasilitas mewah yang dimiliki stadion tersebut bak menjadi anti-klimaks di akhir petualangan.
Memang, tak ada yang menampik jika menyebut PSG saat ini menjadi salah satu klub sepakbola paling populer sejagat. Guyuran uang dari sang pemilik -- Qatar Sports Investments -- memungkinkan PSG mendatangkan deretan bintang besar.
Sebut saja Neymar, Lionel Messi, Sergio Ramos, Gianluigi Donnarumma, dan jangan lupakan pula keberhasilan mempertahankan Kylian Mbappe yang konon digaji 72 juta euro per tahun atau Rp 1,1 triliun!
Untuk membuat para bintangnya betah, PSG tentu harus punya 'rumah' yang tak cuma nyaman tetapi juga harus berstandar sultan, yang kerap diidentikkan dengan cap pemiliknya yang berasal dari Timur Tengah.
detikTravel membuktikan sendiri kemewahan markas PSG ini langsung di kota Paris, Prancis. Hari itu sejak pukul 9 pagi, kami sudah bergegas dari hotel untuk mengejar dibukanya sesi pertama kunjungan ke Parc des Princes.
![]() |
Ketika datang, antrean turis sudah mengular di tengah udara dingin yang menusuk. Sesi pertama kunjungan dibuka pukul 10, dan wajib diingat jangan 'go show' alias beli tiketnya dahulu via online.
Sebabnya, terlihat sejumlah turis yang pada akhirnya harus kecewa lantaran slot tiket kunjungan seharga 25 euro tersebut sudah habis, padahal mereka sudah ikut mengantre sambil kedinginan.
Petualangan pun dimulai langsung dengan sesi foto dengan 'Messi' dan 'Mbappe' di green screen. Nantinya, foto tersebut bisa ditebus di akhir sesi kunjungan.
PSG memang sudah sangat siap menyambut banjirnya turis setelah pamornya naik kelas. Alur perjalanan sudah diatur sedemikian rupa melewati berbagai pernak-pernik klub ataupun pesan sponsor.
Suguhan sebenarnya pun dimulai usai menaiki elevator dan langsung menuju ke dalam stadion. Tepatnya di bagian tribun VIP. Dari sini terlihat jelas kemegahan stadion yang dibangun tahun 1972 itu sekaligus terbentang slogan klub yang tertulis "Ici C'est Paris" yang artinya "Inilah Paris".
Jepretan kamera turis seakan tak berhenti kala disuguhkan pemandangan bagian dalam stadion. Semuanya tertata rapi. Tak lupa pula untuk merasakan duduk di bangku tribun yang kalau ada pertandingan tersebut tiketnya bisa sampai 200 euro tersebut.
Puas berfoto, petualangan berlanjut ke fasilitas Parc des Princes. Dimulai dari lounge khusus sponsor, ruangan press conference, hingga yang paling dinanti tentu saja locker room pemain. Tentu saja, kursi dengan jersey bertuliskan Mbappe, Neymar dan Messi jadi spot terfavorit.
Selanjutnya, pengunjung diarahkan ke pinggir lapangan. Ya sebatas di pinggir, namun tetap saja diperbolehkan untuk merasakan tempat duduknya pemain cadangan dan staf pelatih. Hal kecil yang menarik di bench pemain ini adalah adanya heater (pemanas) di kursi tersebut yang bisa diatur.
![]() |
Pengunjung lalu menuju lounge khusus bagi pemain bintang lima di bagian tribun. Di tempat inilah, biasanya pemain sekaliber Messi, Neymar, Mbappe sampai Ramos bisa mengajak keluarga atau koleganya tanpa harus berdesakan dengan penonton lain.
Sudah di akhir perjalanan, sampailah di bagian menebus 'foto bareng Messi dan Mbappe' serta lemari trofi. Nah, bagian inilah yang dianggap penulis justru menjadi anti-klimaks di tur ke markas PSG.
![]() |
Yakni, terlihat masih sangat sedikitnya trofi klub kaya raya tersebut. Cuma terlihat dua lemari kabinet yang dipajang yang masih sebatas juara domestik: Liga 1 dan Piala Prancis serta Piala Winners 1995-1996 untuk kaliber Eropa. Kondisi ini jauh berbeda dengan beberapa klub besar Eropa lainnya yang seakan memiliki etalase pamerannya sendiri untuk menunjukkan sejarah kedigdayaan klub tersebut.
Dan sudah dipastikan pula PSG tak akan bisa memboyong trofi juara Liga Champions musim ini. Usai didedak Bayern Munchen di fase 16 besar dini hari tadi. Jadi ya, masih harus menunggu lebih lama lagi ya sheikh (merujuk kepada Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani yang merupakan pemilik Qatar Sports Investments).
Baca juga: Bayern Munich Tekuk PSG 2-0 di Allianz Arena |
Simak Video "Thomas Muller: Kami Tak Akan Biarkan Mbappe Bersenang-senang"
[Gambas:Video 20detik]
(ash/fem)