Saat Patung Vagina dan Penis Raksasa Berdiri Tegak di Kuil Buddha

Wahyu Setyo Widodo - detikTravel
Jumat, 26 Mei 2023 21:05 WIB
Foto: Patung Vagina raksasa di kuil Buddha Thailand (Twitter)
Nakhon Ratchasima -

Ada yang unik dan berbeda dari kuil Buddha di Thailand ini. Patung berbentuk vagina dan penis raksasa berdiri tegak di sana. Ternyata, ada kisah di baliknya.

Terletak di Nakhon Ratchasima, Thailand ada sebuah kuil Buddha yang beda dari biasanya. Di kuil ini, simbol kejantanan dan kewanitaan diumbar dalam wujud patung emas berukuran raksasa.

Ya, patung penis dan vagina setinggi 1,2 meter itu memang dengan sengaja dipamerkan di kuil ini. Rupanya, ada tujuan khusus di baliknya.

"Kami kerap menyelenggarakan upacara untuk pengobatan bagi mereka yang malang," ujar sang kreator kuil tersebut, Naowaratkotchaporn Simethawong seperti dikutip dari NY Post, Jumat (26/5/2023).

Naowarat, yang juga dikenal sebagai Bunda Brahmin, membangun patung emas yang menggambarkan dengan gamblang organ vital wanita, dengan tujuan agar para wanita bisa berdoa untuk mendapatkan kesuburan dan juga keberuntungan.

Begitu pula sebaliknya, patung Vagina raksasa itu juga ditujukan untuk meminta pengampunan atas dosa besar yang berhubungan dengan reproduksi seperti aborsi.

Patung Vagina tersebut terdiri dari satu vagina besar dan 8 vagina kecil di sekelilingnya. Patung Vagina emas itu memiliki penjaga, yaitu patung Buddha yang duduk di atas ular naga berkepala 8.

Patung Vagina itu tidak sendirian. Tak jauh dari patung itu, berdiri tegak patung Penis yang juga berwarna emas. Sama dengan patung Vagina, patung Penis itu terdiri dari satu penis raksasa dan dikelilingi oleh 8 penis kecil. Patung itu juga dijaga Buddha dengan ular naga berkepala 8 di belakangnya.

Patung Vagina dan Penis Raksasa Foto: (Twitter)

Sejak patung Vagina dan Penis itu viral, kuil Buddha itu pun kebanjiran pengunjung. Mereka datang dari berbagai penjuru Thailand untuk berdoa meminta keberuntungan, kesuburan, kecantikan, dan juga jodoh yang tepat.

"Saya percaya, kita harus menghormati organ genital kita karena mereka merepresentasikan asal usul kehidupan dan keberagaman di dunia ini," ujar Bunda Brahmin.

"Ini bukan suatu keanehan atau sesuatu yang tak biasa," imbuh sang Biksuni.

Terlepas dari benar atau tidaknya mitos patung Vagina pembawa keberuntungan itu, sang Biksuni tetap harus mendapatkan persetujuan dari otoritas setempat terkait kuil dan patung nyeleneh yang dia dirikan.

Setelah dilakukan pemeriksaan pada tanggal 22 Mei silam, otoritas terkait memastikan sang Biksuni tidak melakukan pantangan agama apa pun di negara yang mayoritas penduduknya beragama Buddha itu.

"Kami ingin memastikan bahwa kuil tersebut memenuhi standar moral. Kami memerintahkan mereka untuk menghapus tanda-tanda yang mungkin terlalu vulgar," ucap ketua dewan lokal Kanatchon Sijaroen, yang memimpin pemeriksaan di kuil itu.

Sang Biksuni pun diminta untuk memindahkan patung Buddha besar yang berada di antara patung penis dan vagina karena tidak sopan menempatkannya terlalu dekat dengan "alat kelamin".

"Saya bersedia bekerja sama dengan pemerintah untuk mengatasi masalah apa pun," tutup Bunda Brahmin.



Simak Video "Video: Seniman Bikin Versi Lukisan dari Patung Biawak Viral"

(wsw/wsw)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork