Ingin Liburan di Jepang dengan Bujet Tipis, ke Mana Ya?

Ingin berlibur tetapi khawatir bujet liburanmu terbatas? Jangan khawatir! Jepang adalah tujuan yang menarik bagi traveler dengan bujet tipis.

Jepang adalah negara yang kaya akan budaya, sejarah, dan keindahan alam. Dari kota metropolis hingga pedesaan yang tenang, Negeri Matahari Terbit ini menawarkan berbagai pengalaman menarik bagi para traveler.

Buat traveler yang berencana ke Jepang dan bingung mau menghabiskan waktu ke mana dengan bujet yang tipis, berikut rekomendasi destinasi wisata dengan bujet Rp 0 hingga Rp 500 ribu dari detikTravel.

1. Nachi Waterfall

Nachi Waterfall adalah salah satu dari 3 air terjun terbesar di Jepang, dengan tinggi 133 meter, lebar 13 meter, dan kolam sedalam 10 meter di dasarnya. Sungai Nachi, yang mengalir dari Air Terjun Nachi dan Hutan Purba Nachi yang mengelilingi kawasan ini juga sangat indah. Pastikan traveler tidak melewatkan keindahan alam ini ya!

Untuk sampai ke air terjun, traveler harus menaiki ratusan anak tangga ditemani dengan udara yang sangat sejuk. Walaupun cukup melelahkan, tapi kelelahan itu akan terbayar lunas karena pemandangan indah dari Nachi Waterfall.

Nachi Waterfall beralamat di Nachisan, Nachikatsuura, Higashimuro District, Wakayama 649-5301, Jepang. Traveler dapat berkunjung ke sini mulai pukul 07.00 - 16.30 dengan membayar biaya masuk 300 yen atau setara dengan Rp 31.500 untuk dewasa dan 200 yen untuk anak SD dan SMP atau setara dengan Rp 21 ribu.

2. Takachiho Gorge

Takachiho Gorge atau Ngarai Takachiho di Miyazaki adalah ngarai yang dalam yang tercipta oleh aktivitas gunung berapi Aso. Karena kelangkaan dan seni alamnya, tempat ini telah ditetapkan sebagai monumen nasional.

Namun, pesona Ngarai Takachiho bukan hanya pemandangan yang indah. Aktivitas outdoor di sungai yang mengalir di dasar ngarai dan jalan-jalan dengan perahu juga dapat traveler coba. Ngarai Takachiho adalah destinasi yang menakjubkan dan patut traveler kunjungi.

Terdapat beberapa aktivitas yang dapat traveler coba, mulai dari menyewa perahu dengan harga Rp 210 ribu untuk menikmati pemandangan dari bawah ngarai. Traveler juga dapat mengunjungi Air Terjun Manai yang akan menyala di malam hari dan menawarkan keindahan yang tak terlupakan. Terakhir traveler dapat mengunjungi Air Terjun Tamatare dengan air yang tenang dan ikan sturgeon yang berenang di dalamnya.

Ngarai Takachiho beralamat di Mukoyama, Takachiho, Nishisaki District, Miyazaki 882-1103, Jepang. Ngarai ini buka selama 24 jam dan tidak ada biaya masuk alias cuma-cuma.

3. Padang Pasir Tottori

Padang Pasir Tottori merupakan padang pasir terbesar di Jepang dan merupakan atraksi utama dari Prefektur Tottori. Pemandangan indah akan traveler nikmati ketika berada di puncak tertinggi padang pasir ini.

Traveler dapat mencoba berbagai aktivitas, mulai dari mengendarai unta dengan biaya sebesar 1.300 yen atau Rp 136 ribu untuk 1 orang dan 2.500 yen atau Rp 261 ribu. Traveler juga bisa mencoba paragliding dan sandboarding.

Setelah lelah beraktivitas, traveler bisa mengunjungi Museum Padang Pasir Tottori yang menampilkan koleksi patung pasir yang mengesankan. Museum ini buka mulai pukul 08.00 - 18.00 dengan biaya masuk sebesar 600 yen atau Rp 63.000.

Padang Pasir Tottori berlokasi di 2164-661 Yuyuma, Fukube-cho, Tottori-shi, Tottori.

4. Taman Odori

Taman Odori berada di pusat Kota Sapporo di Hokkaido. Taman sepanjang satu setengah kilometer ini menjadi pusat aktivitas masyarakat untuk menikmati liburan dan waktu senggang.

Di taman ini traveler bisa berjalan-jalan ditemani dengan taman bunga yang indah seperti lilac dan tulip. Selain menikmati pemandangan yang indah, traveler juga bisa menyaksikan air mancur dan naik ke menara TV Sapporo.

Taman Odori berlokasi di Jepang, 060-0042 Hokkaido, Sapporo, Chuo Ward, Odorinishi. Taman ini buka selama 24 jam dan traveler tidak perlu membayar biaya masuk.

5. Lembah Neraka

Lembah Neraka atau dalam bahasa Jepang yaitu Jigokudani merupakan kawah yang tercipta akibat letusan gunung berapi sekitar 20.000 tahun yang lalu sehingga terbentuk kawah seluas 24 acre atau 97.124,554 meter persegi. Uap vulkanik yang mengepul dan bau belerang yang menyengat menjadi alasan Jigokudani mendapat julukan sebagai "pintu gerbang menuju neraka".

Lembah Neraka menawarkan pengalaman yang unik, traveler dapat menikmati keindahan gunung bersalju sembari melihat pohon rimbun dan berjalan di atas untaian kayu sepanjang delapan kilometer.

Lembah Neraka berlokasi di 6845 Hirao, Yamanouchi, Shimotakai District, Nagano 381-0401, Jepang. Destinasi ini buka mulai pukul 09.00 - 16.00 dengan biaya masuk sebesar Rp 95 ribu per orang.

6. Gua Akiyoshido

Akiyoshido adalah bagian yang sangat terkenal dari Prefektur Yamaguchi dan tempat wisata yang sangat populer bagi penduduk Jepang. Gua Akiyoshido adalah gua terpanjang di Jepang, dan juga salah satu gua terbesar di Asia. Seluruh gua memiliki panjang 8,9 kilometer, namun hanya 1 kilometer yang tersedia dan dibuka untuk umum setiap harinya.

Perjalanan di Gua Akiyoshido akan ditemani dengan dinding batu yang sangat menakjubkan. Terdapat beberapa tempat menarik di dalam gua ini, yaitu Koganebashira (Pilar Emas) dan Hyakumaizara (Ratusan Piring).

Gua Akiyoshido berlokasi di 3 Yokoyama, Iwakuni, Prefektur Yamaguchi, 741-0081. Gua ini buka mulai pukul 08.30 - 17.30 dengan biaya masuk berkisar antara 600 yen - 1.200 yen atau berkisar antara Rp 63 ribu - Rp 125 ribu.

7. Danau Kawaguchi

Wisata alam Jepang yang tidak boleh traveler lewatkan adalah Danau Kawaguchi yang ada di kaki Gunung Fuji. Danau ini mempunyai pemandangan landscape Gunung Fuji yang indah. Selain menikmati pemandangan, traveler juga bisa mencoba aktivitas lain seperti memancing dengan biaya 1.000 yen atau Rp 105.000 dan berkunjung ke Kawaguchiko Music Forest yang buka setiap hari mulai pukul 09.30 - 17.30 dengan biaya 1.500 yen atau Rp 157 ribu.

Danau Kawaguchi berlokasi di Fujikawaguchiko, Minamitsuru District, Prefektur Yamanashi, Jepang. Danau ini terbuka 24 jam dan traveler tidak perlu membayar tiket masuk alias gratis.

8. Shiratani Unsuikyo Gorge

Shiratani Unsuikyo Gorge atau Ngarai Shiratani Unsuikyo adalah salah satu tujuan wisata dan situs warisan dunia yang terkenal. Ngarai ini juga ditetapkan sebagai hutan rekreasi nasional dengan ratusan pohon aras Yaku-Sugi.

Bagi traveler pecinta trekking, Ngarai Shiratani Unsuikyo adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Pegunungan dengan pohon-pohon besar dan aliran sungai dengan bebatuan siap menyambut kedatangan traveler di sini.

Shiratani Unsuikyo Gorge berlokasi di Miyanoura, Yakushima, Kumage District, Kagoshima 891-4200, Jepang. Destinasi ini buka selama 24 jam dan tidak perlu membayar tiket masuk.

9. Mori Building Digital Art Museum

Mori Building Digital Art Museum adalah museum seni digital baru di Jepang. Museum ini akan memberikan pengalaman yang spektakuler bagi traveler yang berkunjung ke Jepang.

Museum ini menawarkan berbagai pengalaman menarik dan interaktif yang unik dengan teknologi terbaru. Beberapa pameran seni digital ditampilkan dalam ruangan besar dan diproyeksikan melintasi dinding dan lantai. Saat berkunjung, pastikan traveler membawa kamera karena destinasi ini adalah tempat yang sempurna untuk mengambil foto.

Mori Building Digital Art Museum berlokasi di Palette Town Odaiba dengan biaya tiket masuk sebesar 3.200 yen atau Rp 335 ribu untuk dewasa dan 1.000 yen atau Rp 105 ribu untuk anak-anak.

10. Taman UENO

Meskipun terkenal dengan kota metropolitan, di Tokyo traveler bisa menemukan banyak taman asri, salah satunya adalah Taman UENO. Jika traveler ingin melihat bunga sakura, taman ini adalah tempat yang tepat. Banyak aktivitas lain yang dapat traveler coba, mulai dari museum, kebun binatang, monumen bersejarah, dan wisata alam.

Jika ingin melakukan wisata edukasi, traveler juga bisa berkunjung ke Kebun Binatang UENO yang buka mulai pukul 09.30 - 17.00 dengan harga tiket 200 yen hingga 600 yen atau Rp 21 ribu hingga Rp 63 ribu.

Taman UENO berlokasi di Ueno, distrik Taito-ki, Tokyo

11. Fujiko F. Fujio Museum

Fujiko F. Fujio Museum dibangun sebagai penghargaan atas dedikasi dan karya maestro Fujiko dalam memperkenalkan imajinasi yang luar biasa. Bagi traveler pecinta Doraemon, museum ini adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Ruang pameran di museum ini menampilkan sekitar 150 gambar pilihan dari 50.000 gambar asli Fujiko F. Fujio. Museum ini seperti berkomunikasi dengan berbagai generasi melalui gambaran.

Fujiko F. Fujio Museum berlokasi di 2-8-1 Nagao, Tama-ku, Kawasaki-shi, Kanagawa. Terdapat empat jam operasional per hari yaitu 10.00, 12.00, 14.00, dan 16.00. Harga tiket masuk museum ini gratis untuk anak berumur 3 tahun ke bawah, 500 yen atau Rp 52 ribu untuk anak berumur 4 tahun ke atas, 700 yen atau Rp 73 ribu untuk anak SMA dan SMP, serta 1.000 yen atau Rp 105 ribu untuk orang dewasa dan mahasiswa.

12. Zoorasia Yokohama

Zoorasia adalah kebun binatang terbesar di Jepang. Di kebun binatang ini, traveler bisa menemukan banyak tema wilayah, mulai dari Hutan Tropis Asia, Hutan Sub-Artik atau Hutan Boreal, Padang Rumput Oceania, Dataran Tinggi Asia Tengah (Tibet), Pedesaan Jepang, Hutan Amazon, Hutan Hujan Afrika, dan Savana Afrika. Berkunjung ke sini membuat traveler seakan-akan mengelilingi dunia sambil melihat kehidupan hewan.

Zoorasia Yokohama berlokasi di 1175-1 Kami-Shirane-cho, Yokohama 241-0001 Prefektur Kanagawa. Kebun binatang ini buka mulai pukul 09.30 - 16.30 dan untuk Hari Selasa tutup (Hari Selasa buka jika hari libur nasional) dengan biaya masuk 800 yen atau Rp 84 ribu. Traveler juga dapat menggunakan bus untuk pergi ke daerah yang jauh dengan harga 200 yen atau Rp 21 ribu untuk dewasa dan 100 yen atau Rp 10.500 untuk anak-anak.

Itulah rekomendasi tempat wisata di Jepang yang dapat traveler kunjungi mulai dari 0 - Rp 500 ribu. Semoga informasi ini membantumu dan semoga liburanmu menyenangkan!

Video Gol Demi Gol Jepang Bikin Indonesia Kocar-kacir

Video Gol Demi Gol Jepang Bikin Indonesia Kocar-kacir