Norwegia tengah membangun salah satu proyek infrastruktur paling ambisius dalam sejarahnya, Rogfast atau Rogaland fastforbindelse. Terowongan itu digadang-gadang menjadi terowongan bawah laut terpanjang sekaligus terdalam di dunia dan mewujudkan jalur pesisir E39 bebas feri.
Rogfast dibangun dengan panjang mencapai 27 kilometer, sekaligus menembus hingga 392 meter di bawah permukaan laut. Rogfast bakal menjadi terowongan terpanjang dan terdalam sejagat.
Dua rekor dunia ini menjadikan Rogfast sebagai salah satu pencapaian teknik sipil terbesar yang pernah dikerjakan di Eropa.
Terowongan itu dibangun dengan dua tabung terpisah, masing-masing memiliki dua lajur untuk kendaraan. Pada bagian tengahnya terdapat dua bundaran bawah laut sedalam 260 meter, yang menjadi titik percabangan menuju Pulau Kvitsoy.
Anne Brit Moen, manajer proyek dari Skanska, menyatakan bahwa Rogfast akan menjadi pengubah permainan bagi mobilitas di wilayah barat Norwegia.
"Terowongan ini akan meningkatkan konektivitas secara signifikan, menciptakan jalur yang lebih cepat dan andal antara wilayah Stavanger dan Haugesund," ujar Moen dikutip CNN, Jumat (5/12/2025).
Proyek yang Sempat Tersendat, Kini Kembali Melaju
Pembangunan dimulai pada Januari 2018 tetapi dihentikan pada akhir 2019 karena perkiraan pembengkakan biaya. Kondisi itu memaksa pemerintah membatalkan kontrak yang ada.
Setelah melalui restrukturisasi, pekerjaan kembali dilanjutkan pada akhir 2021. Kini proyek dijadwalkan selesai pada 2033, dengan biaya mencapai 25 miliar kroner Norwegia, atau sekitar Rp 41 triliun.
Simak Video "Video: Haaland-Sorloth Cetak Brace, Norwegia Menang 4-1 Lawan Estonia"
(fem/fem)