'Coffeeshop' di Belanda, Bukan Kedai Kopi!

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Laporan dari Belanda

'Coffeeshop' di Belanda, Bukan Kedai Kopi!

Sri Anindiati Nursastri - detikTravel
Kamis, 22 Okt 2015 17:25 WIB
Pintu masuk 'coffeeshop' di Belanda (Sastri/detikTravel)
Amsterdam - Turis akan menemukan kedai bertuliskan 'Coffeeshop' di banyak kota di Belanda, terutama Amsterdam. Tapi kalau mau masuk, harus berusia di atas 18 tahun. Ya, coffeeshop di Belanda bukanlah kedai kopi.

Waktu menunjukkan pukul 21.30 waktu Amsterdam, saat detikTravel jalan-jalan menyusuri Red Light District. Setiap hari, pertokoan di Belanda sudah tutup antara pukul 17.00-18.00 waktu setempat. Namun beberapa restoran di Red Light District masih buka, juga kedai-kedai bertuliskan 'coffeeshop'.

Sedikit mendekat ke arah pintu masuk, ada tulisan peringatan yang menjelaskan, Anda harus berusia di atas 18 tahun untuk bisa masuk. Ya, coffeeshop di Belanda bukanlah kedai kopi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa yang disebut 'coffeeshop' adalah tempat legal menjual soft drugs, terutama cannabis (ganja) dan obat penenang. Undang-undang narkoba di Belanda tidak memperbolehkan hard drugs dijual di coffeeshop. Hard drugs adalah berupa ekstasi, heroin dan kokain.

Mayoritas 'coffeeshop' buka hingga tengah malam, bahkan sampai pukul 02.00 dini hari. Peraturan pemerintah yang dikeluarkan per 1 Januari 2013 menyatakan, turis juga boleh masuk ke dalam coffeeshop. Bahkan, dari data situs pariwisata Amsterdam, 35% turis di kota itu adalah pelanggan coffeeshop.

Coffeeshop sudah menjamur di Amsterdam sejak tahun 1970-an karena di Belanda, ganja bersifat legal. Namun menjual atau membeli ganja di luar coffeeshop, atau dalam jumlah besar, tetap tidak diperbolehkan. Tiap orang boleh membeli ganja dengan kuantitas maksimal 5 gram per hari.

Usai membeli, mereka yang berusia di atas 18 tahun itu diperbolehkan merokok ganja di ruang publik. Dengan catatan, tidak mengganggu orang lain. Waktu detikTravel menyusuri Red Light District beberapa waktu lalu pun, bau ganja tercium dari orang yang hilir mudik.

Berapa banyak 'coffeeshop' yang tersebar di Amsterdam? Pada 2014, jumlahnya 183. Anda akan menemukannya di banyak sudut kota. Semuanya bertuliskan 18+ di bagian pintunya, jangan salah masuk ya.

(rdy/fay)

Hide Ads