Masih Libur? Yuk Jelajah Hijaunya Hutan Mangrove Jakarta

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Masih Libur? Yuk Jelajah Hijaunya Hutan Mangrove Jakarta

Ahmad D - detikTravel
Selasa, 12 Jul 2016 10:50 WIB
Hijaunya hutan mangrove di kawasan PIK
Area yang fotogenik
Barisan penginapan
Pemandangan dari menara
Hutan mangrove di PIK
Masih Libur? Yuk Jelajah Hijaunya Hutan Mangrove Jakarta
Masih Libur? Yuk Jelajah Hijaunya Hutan Mangrove Jakarta
Masih Libur? Yuk Jelajah Hijaunya Hutan Mangrove Jakarta
Masih Libur? Yuk Jelajah Hijaunya Hutan Mangrove Jakarta
Masih Libur? Yuk Jelajah Hijaunya Hutan Mangrove Jakarta
Jakarta - Beruntungnya traveler yang masih libur di minggu ini. Jika ingin jalan-jalan di sekitar Jakarta, Hutan Mangrove di PIK bisa jadi pilihan. Β Jakarta tidak hanya tentang wisata metropolitan, bukan hanya cafe dan kehidupan jalanannya. Jakarta tetaplah tanah Indonesia hijau yang masih menyimpan area hijau yang pantas dikunjungi.Terletak di Jakarta Utara, tepatnya di kawasan Pantai Indah Kapuk. Hutan Mangrove PIK (Pantai Indah Kapuk) adalah sebuah taman wisata yang dibangun oleh balai konservasi Jakarta & terbuka untuk umum, terbuka juga untuk penelitian hingga kegiatan perkemahan.Kita bisa mengunjungi Hutan Mangrove ini dengan menggunakan berbagai jenis alat transportasi. Namun bila mencari yang terjangkau, maka cobalah naik Bus Kota Terintegrasi Busway yang mengarah langsung ke tempat wisata ini. Cukup membayar Rp 3.500 untuk sekali jalan.Letak Hutan Mangrove ini tepat berada dibelakang sekolah Tzu Chi. Tiket masuk Rp 25.000 untuk orang dewasa dan Rp 10.000 untuk anak-anak.Di sini kita bisa menjelajah hutan dengan menapaki jalan setapak yang terbuat dari kayu bambu dan kayu papan lainnya. Ada banyak sekali spot berfoto bagi yang suka selfie. Terdapat pula wisata air bagi yang suka mengelilingi kawasan hutan dengan menggunakan boat dan cano. Harga yang ditawarkan untuk wisata air ini hingga ratusan ribu Rupiah. Namun jangan kuatir, boat dan cano bisa muat banyak orang, yang pastinya akan lebih murah harganya bila patungan untuk membayar wisata air tersebut.Ketika berkunjung ke sini jangan terkejut bila melihat banyak sampah di pinggir akar pohon mangrove. Sampah ini kemungkinan besar datang dari aliran sungai yang berasal dari kota, karena kawasan mangroce sendiri merupakan area muara sungai, di mana tempat sungai bermuara ke laut.
Hide Ads