Masjid Al Aqsa yang Sakral di Yerusalem

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Masjid Al Aqsa yang Sakral di Yerusalem

Syanti Mustika - detikTravel
Kamis, 07 Des 2017 17:10 WIB
Foto: Erwin Dariyanto/detikcom
Yerusalem - Masjid Al Aqsa berada di Kota Yerusalem, kota suci 3 agama. Di sana terdapat masjid suci ketiga umat muslim di dunia, setelah Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.

Yerusalem merupakan kota suci tiga agama. Di sana terdapat Masjid Al Aqsa yang dikunjungi umat Islam, umat Kristiani ke Bethelemen, dan umat Yahudi ke Tembok Ratapan. Bahkan lokasi ke tiga tempat suci ini berdekatan.

Beberapa waktu lalu detikTravel berkesempatan berziarah ke Masjid Al Aqsa. Masjid ini berada di Yerusalem Timur, wilayah Kota Tua. Mesjid Al Aqsa sebelumnya bernama Baitul Maqdis, merupakan salah satu tempat suci bagi umat Islam lantaran menjadi kiblat pertama bagi kaum muslimin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suasana di dalam Masjid Al-Aqsa (Erwin/detikTravel)Suasana di dalam Masjid Al-Aqsa (Erwin/detikTravel)

Umat Islam menjadikan Masjidil Aqsa sebagai kiblat salat hingga 17 bulan setelah Nabi Muhammad hijrah ke Madinah. Sejak itu kemudian kiblat salat adalah Kabah di dalam Masjidil Haram, Makkah, sampai sekarang.

Masjid yang memiliki kubah berwarna perak ini berada di kompleks Al Haram Asy Syarif. Area komplek ini seluas 14 hektare. Di kompleks tersebut, terdapat Dome of The Rock, yang diyakini sebagai tempat pijakan Nabi Muhammad dalam perjalanan Isra Miraj. Selain itu, diyakini batu tersebut merupakan tempat Nabi Ibrahim mendapat perintah untuk menyembelih Nabi Ismail.

Masjid The Dome of The Rock, yang berkubah keemasan ini sering disangka sebagai Masjid Al-Aqsa. Sekitar 1.400 tahun silam Nabi Muhammad SAW menjalani Isra yakni perjalanan malam hari, dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa ini.

 Dome of The Rock, yang sering disangka Masjid Al Aqsa (Erwin/detikTravel) Dome of The Rock, yang sering disangka Masjid Al Aqsa (Erwin/detikTravel)

Di Masjidil Aqsa juga, Nabi Muhammad sempat salat sunnah sebelum kemudian menjalani Miraj, yakni dari Dome of The Rock (yang saat itu masih jadi satu bagian tak terpisah dengan Masjidil Aqsa) ke Sidratul Muntaha yang merupakan tempat tertinggi untuk menerima wahyu Salat.

Di kompleks Al Haram Asy Syarif tidak hanya ada Masjid Al Aqsa saja, namun juga ada beberapa masjid, yaitu Masjid Qibly, Masjid Buraq, dan Masjid Marwan.

Masjid Al Aqsa tampak dari luar (Andik/d'Traveler)Masjid Al Aqsa tampak dari luar (Andik/d'Traveler)
Memasuki Masjid Al Aqsa, traveler harus bersabar dan antre. Karena masjid selalu ramai oleh wisatawan. Ada yang ziarah, salat, maupun wisata religi. Yang datang tidak hanya umat muslim, tapi dari segala kalangan datang ke masjid ini.

Setelah melewati pintu pemeriksaan, traveler harus melintasi jalan sepanjang 100 meter untuk menuju Masjid Al Aqsa. Jalan dari pintu pemeriksaan ke Masjid Al Aqsa dibatasi oleh pagar kayu. Dari jalan ini, traveler bisa melihat umat Yahudi yang tengah beribadah di Tembok Ratapan. Letak Tembok Ratapan ini menempel di bagian halaman belakang Al Aqsa.

(Andik/d'Traveler)(Andik/d'Traveler)
(sym/fay)

Hide Ads