Ini Cara Terbaik untuk Liburan di Melbourne

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Laporan dari Australia

Ini Cara Terbaik untuk Liburan di Melbourne

Johanes Randy Prakoso - detikTravel
Jumat, 16 Mar 2018 13:35 WIB
Ilustrasi Melbourne (Randy/detikTravel)
Melbourne - Melbourne menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan saat liburan ke Australia. Buat kamu yang bingung mau ngapain, ini ada cara asyik menikmati Melbourne.

Atas undangan Garuda Indonesia dan Tourism Australia, detikTravel berkesempatan untuk melihat langsung indahnya negara bagian Victoria di Australia.

Kota Melbourne pun menjadi salah satu highlight utama. Namun agar lebih berkesan, detikTravel dan rombongan memakai jasa wisata setempat yang bernama Localing Tours, Kamis kemarin (15/3/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Martin dari Localing Tours (Randy/detikTravel)Martin dari Localing Tours (Randy/detikTravel)
Localing Tours merupakan salah satu penyedia jasa wisata yang khusus berfokus di negara bagian Victoria. Mereka pun memiliki jargon menarik, yakni 'tur untuk orang-orang yang tidak suka tur.' Penasaran?

Tepat pukul 10.00 waktu setempat, pemandu saya dan rombongan yang bernama Martin telah standby di lokasi. Lahir di Argentina, tidak menghalangi Martin untuk memandu saya menemukan 'hidden gem' hingga tempat wisata asyik di Melbourne.

"Saya akan mengajak kalian mengenal Melbourne, dari tempat wisata yang bersejarah sampai tempat wisata populer," ujar Martin.

Impresi pertama, Martin merupakan orang yang cukup cerewet dan bersahaja. Ia pun tidak sungkan memulai obrolan dan memberi informasi tentang liburan ke Melbourne.

Stasiun Flinders, ikon Melbourne (Randy/detikTravel)Stasiun Flinders, ikon Melbourne (Randy/detikTravel)
Di awal, Martin memandu kami untuk terlebih dulu naik ke mobilnya dan berhenti di kawasan Russel Street. Dari sana tur dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju Stasiun Flinders yang ikonik dan bersejarah.

"Yang menarik dari Melbourne, kami sangat cepat melakukan akselerasi lifestyle atau gaya hidup. Kopi, seni, semua ada di sini. Melbourne juga sangat aman, Anda bisa meninggalkan dompet tanpa ada orang yang mengambilnya," ujar Martin.

Mencicipi croissant nikmat (Randy/detikTravel)Mencicipi croissant nikmat (Randy/detikTravel) Foto: (Randy/detikTravel)
Dari Stasiun Flinders, kami pun melangkah ke jembatan untuk melihat Sungai Yarra hingga Federation Square yang populer sebagai tempat nongkrong.

Puas menikmati sudut utama Melbourne, Martin mengajak kami bergeser menuju gang Instagramable Hosier Lane yang dipenuhi mural atau grafiti. Dilanjutkan dengan berjalan kaki ke Collin Street dan Royal Arcade.

Coffee cupping (Randy/detikTravel)Coffee cupping (Randy/detikTravel) Foto: (Randy/detikTravel)
Namun tidak hanya melihat tempat wisata, Martin juga mengajak kami untuk mencicipi kuliner nikmat di Lune Croissanterie hingga coffee cupping di Proud Mary.

Setelah puas berkeliling, tur pun dilanjutkan dengan makan siang di rumah makan Instagaramable Grub Food Van di Fitzroy. Tempat ini dijamin bikin traveler betah berlama-lama.

Kemudian tur pun dilanjutkan ke Shrine of Remembrance yang jadi monumen penghormatan bagi masyarakat negara bagian Victoria yang gugur dalam Perang Dunia I. Di tempat ini juga traveler bisa melihat Melbourne dari ketinggian.

Panorama Melbourne dari Shrine of Remembrance (Randy/detikTravel)Panorama Melbourne dari Shrine of Remembrance (Randy/detikTravel)
Terakhir, detikTravel diajak melihat lintasan Melbourne Grand Prix Circuit yang rencananya akan dipakai 10 hari ke depan. Tidak hanya melihat, Martin bahkan mengajak berkeliling di atas lintasannya sebelum disterilkan.

"Yang membedakan kami dengan tur lainnya adalah kami, para pemandunya. Jika ingin tamu juga bisa mendesain itinerary mereka dan kami bantu," terang Martin.

Sayang, Martin tidak memberitahu saya tentang detil biaya yang harus dibayar untuk mengikuti turnya. Namun jika ingin, traveler bisa mengirim email terlebih dulu untuk bertanya.

Bagi kamu yang ingin berwisata di Melbourne, Garuda Indonesia memiliki rute direct Jakarta Melbourne sebanyak 4 kali seminggu dengan durasi 6 jam. Tidakkah kamu tertarik liburan ke Melbourne dan menyusuri sudut-sudutnya? (bnl/bnl)

Hide Ads