Pelan tapi pasti, kunjungan wisatawan ke Gili Matra (Gili Meno, Gili Air, dan Gili Trawangan) Lombok mulai berangsur pulih. Setidaknya penampakan kunjungan wisatawan meningkat 40,2% di bulan September.
"Alhamdulillah baik dan setiap hari kondisinya membaik menuju ke arah yg sangat signifikan," ungkap Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Utara, Muhammad, Kamis (11/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada penampakan 40,2% dibandingkan bulan sebelumnya," ujarnya kepada detikTravel.
![]() |
Jumlah angka kunjungan itu jika dirincikan, sebanyak 413.993 wisatawan mancanegara. Sementara untuk wisatawan nusantara berjumlah 60.305 wisatawan yang datang sebelum terjadinya bencana gempa bumi mengguncang Lombok sejak awal bulan Agustus lalu.
Namun demikian, dibandingkan dengan jumlah kunjungan rata-rata per hari ke Gili Matra sebanyak 2.476 sebelum terjadinya bencana gempa bumi. Karenanya, Pemkab Lombok Utara melalui Dinas Pariwisata akan terus berupaya mengembalikan angka tersebut ke angka kunjungan seperti semula.
![]() |
Sedangkan khusus untuk daerah Lombok Utara, peringkat kunjungan wisatawan kedua dipegang oleh destinasi wisata dua objek air terjun yang berada di Desa Senaru, Kecamatan Bayan. Dua wilayah destinasi itu diakui menjadi penyumbang terbanyak dari Pendapatan Asli Daerah di Lombok Utara.
Lombok Utara bangkit dari keterpurukan sehabis dilanda bencana gempa bumi selama sebulan lebih mengguncang dan merusak fasilitas umum yang ada di sana. Pihak Dinas Pariwisata telah menyiapkan beberapa program kerja untuk menarik kembali minat wisatawan untuk berkunjung.
Program atraksi yan telah disiapkan itu yaitu, Festival Gili Begawe dan Mandi Safar. Pelaksanaannya direncanakan sebelum pergantian tahun. Pada tahun 2019 nanti juga telah disiapkan atraksi Festival Musik Reggae sambil akan berangsur menata fasilitas wisata yang ada.
Indonesia Kembali Diguncang Gempa, Begini Kata Nikita Cs, tonton videonya di sini:
[Gambas:Video 20detik] (krn/krn)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol