Hidup di Kota Ini, Harus Operasi Usus Buntu dan Jangan Hamil

Villa Las Estrellas - Anda harus melakukan operasi usus buntu dan jangan hamil kalau mau hidup di kota ini. Kenapa sampai demikian?

Melansir BBC Future, Kamis (27/12/2018), lokasinya ada di Antartika. Adalah Villa Las Estrellas, destinasi di Bumi bagian selatan.

Villa Las Estrellas merupakan sebuah pemukiman di Antartika dengan sebuah sekolah, kantor pos, dan sekelompok rumah. Bayangkan bila Anda harus mengoprasi usus buntu untuk tinggal di sini juga keluarga.

Operasi usus buntu adalah satu-satunya pilihan bagi penghuni jangka panjang Villa Las Estrellas, bahkan untuk anak-anak. Pengangkatan usus buntu adalah tindakan pencegahan yang diperlukan untuk segelintir orang yang tinggal dalam jangka waktu lama karena rumah sakit besar terdekat berjarak lebih dari 1.000 km.

(BBC)

Lokasinya melewati ujung Pulau King George juga harus melewati gelombang es Samudra Selatan. Hanya ada beberapa dokter di pangkalan, dan tidak ada dokter spesialis.

Pemukim di Villa Las Estrellas sekitar 100 orang dan sebagian besar dihuni oleh ilmuwan dan personel angkatan udara atau angkatan laut Chile. Mereka bergantian menjalankan tugas jangka panjang dan sering membawa serta keluarga.

Apa saja fasilitas di Villa Las Estrellas, pertama jalur pendaratan pesawat yang masih berupa kerikil. Ketika BBC Future berkunjung pada bulan Januari, hujan es terjadi.

(BBC)

Bau di beberapa tempat seperti campuran knalpot dan toilet kimia bekas industri. Suhu rata-rata tahunannya adalah -2.3 celcius. Sebenarnya lebih hangat daripada daratan Antartika.

Cuaca, bisa semakin menggila. Di musim dingin, pemukim tidak bisa meninggalkan rumah selama berminggu-minggu karena suhunya -47 celcius.

Jika ada yang membawa serta keluarga disarankan sampai hamil. Karena terlalu berisiko, dengan kondisi tempat tinggal yang ekstrem cuacanya.

Penguin di Villa Las Estrellas tidak pernah diburu oleh manusia. Hewan mungil ini bebas berkeliaran tanpa rasa takut.

Chile punya posisi yang dekat dengan Kutub Selatan, serta salah satu negara yang menandatangani Perjanjian Antartika 1959. Dilakukan 12 negara yang isinya menjaga Kutub Selatan untuk umat manusia dan tidak menjadi perselisihan dunia. (msl/aff)