Mencari tahu respon masyarakat soal harga tiket pesawat yang mahal, detikTravel bertanya pada sejumlah pengunjung Astindo Travel Fair di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat (22/2/2019). Mereka semua berharap bisa mendapat harga miring di pameran wisata.
Pengunjung pertama yang ditanyai detikTravel adalah Ridho, seorang pekerja bank dari Jakarta. Datang bersama rekannya, ia datang untuk mencari tiket untuk liburan ke Jepang. Menurutnya, harga tiket ke Jepang selama pameran kurang lebih sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain harga promo selama pameran travel, cashback memang jadi andalan pengunjung untuk mendapat potongan tiket lebih. Hanya saja, besaran jumlah cashback memang bervariasi dari satu travel fair ke yang lainnya.
Lain lagi dengan pengunjung bernama Amalia yang datang bersama rekannya. Pulang sambil menenteng koper, ia menceritakan rencananya untuk liburan ke Jepang.
"Kayaknya iya lebih murah. Kemarin (harga di luar pameran - red) SQ hampir Rp 10 juta PP, tadi Rp 5 jutaan. Sekitar 30% diskonnya," ujar Amalia.
Ada juga pengunjung bernama Kina asal Depok yang ingin mencari tiket pesawat ke Hong Kong bersama keluarganya. Mengincar libur panjang di momen Lebaran, Kina tidak menemukan harga yang sesuai.
"Hong Kong, kebetulan nyari pas Lebaran karena liburnya lumayan. Cuma masih mahal, tadi Rp 8,6 sampai Rp 11 juta," ujar Kina.
Walau harga tiket pesawat cenderung lebih murah saat travel fair, tapi pemesanan pada high season atau momen liburan kadang tak banyak berdampak pada harga. Setidaknya, itu yang dialami oleh Kina.
Kemudian ada juga pengunjung yang mencari paket wisata. Selain menjual tiket pesawat dengan harga lebih miring, tak sedikit paket wisata dijual di travel fair dengan harga bersahabat.
"Shanghai, cari paket tur buat keluarga. Rp 20 juta 1 orang. Agak sedikit lebih murah," ujar Herman dari Jakarta.
Itulah ragam komentar dari para pengunjung travel fair terkait harga tiket pesawat di pameran dibanding harga luar pameran. Di tengah mahalnya harga tiket pesawat, traveler yang ingin liburan memang dituntut untuk lebih cerdik dengan memanfaatkan promo maskapai hingga pameran travel demi harga yang kompetitif.
(sym/fay)
Komentar Terbanyak
Didemo Pelaku Wisata, Gubernur Dedi: Jelas Sudah Study Tour Itu Piknik
Forum Orang Tua Siswa: Study Tour Ngabisin Duit!
Pendemo: Dedi Mulyadi Tidak Punya Nyali Ketemu Peserta Demo Study Tour