Aktifnya kegiatan promosi GenWI Selandia Baru bisa dilihat dari 7 cabang yang mereka miliki. Cabang GenWI Selandia Baru yang diresmikan Sabtu (13/4/2019), telah berdiri di Kota Christchurch. GenWI juga sudah berada di Auckland, Wellington, Hamilton, Palmerston North, Dunedin, dan Invercargil.
Staf Khusus Menteri Pariwisata Bidang Media dan Komunikasi Don Kardono, memberikan acungan jempol untuk GenWI Selandia Baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Don menjelaskan, Genwi Selandia Baru mempunyai lebih dari 20 akun Instagram dengan ribuan follower. Di tahun 2018, GenWI Selandia Baru mengirim 6.000 postingan. Dan mempertegas mereka sebagai media promosi wisata Indonesia melalui platform digital.
"Yang harus diingat, GenWI New Zaeland baru diresmikan 22 September 2018. Sedangkan 6.000 postingan itu adalah target dalam satu tahun. Berarti, GenWI New Zealand mampu mencapai target itu dalam kurun waktu kurang dari satu tahun. Itu luar biasa," ulas Don.
Selain itu, Don menambahkan, GenWI juga tidak hanya aktif di media sosial, tapi juga terlibat aktif dalam berbagai event. Seperti menggelar Community Marketing di Invercargil tahun 2018. Event ini menjadi bagian dari promosi Indonesia oleh Kemenpar di Selandia Baru.
GenWI juga aktif di sport tourism event di Auckland, kemudian Salesman Mission di Christchurch, serta Travel Axpo Wonderful Indonesia di Christchurch.
Berbagai rancangan kegiatan juga sudah disiapkan untuk tahun 2019. Seperti melakukan Workshop Wegenerasi GenWI di Christchurch. Sekaligus, merangkul anggota baru yang diyakini akan semakin memperluas jangkauan promosi Wonderful Indonesia di Selandia Baru.
Tidak hanya itu, GenWI Selandia Baru juga akan menggelar dalam Community Marketing Wellington, serta Community Marketing di Christchurch. Dua event ini juga menjadi bagian promosi pariwisata Indonesia.
Tidak mengherankan jika Kementerian Pariwisata terus menggoda pasar Selandia Baru melalui berbagai promosi. Sebab, kunjungan wisman Negeri Kiwi ke Indonesia selalu tumbuh positif.
Berdasarkan data yang ada di Kementerian Pariwisata tahun 2016 lalu jumlah wisman Selandia Baru yang datang sebanyak 105.000 orang. Di tahun 2017, jumlah itu meningkat tipis menjadi 106.000 wisman. Lonjakan besar terjadi tahun 2018 yang menunjukkan kunjungan wisman Selandia Baru mencapai 128.000 orang.
Untuk tahun 2019, Kemenpar memasang target kunjungan wisatawan asal Selandia Baru sebanyak 150.000. Selain dengan berbagai event, Kemenpar juga optimis target itu terealisasi dengan dukungan GenWI yang sangat aktif.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan tren wisatawan dunia memang telah mengalami pergeseran, menjadi lebih digital. Menurutnya, pariwisata adalah sektor utama penyumbang devisa Indonesia.
"Dan kita harus mengikuti tren wisatawan dunia. Oleh karena itu, kita sudah beralih ke digital untuk promosi. Makanya kita membentuk komunitas GenWI. Semangat GenWI adalah untuk mempromosikan pariwisata Indonesia melalui komunitas Indonesia yang ada di negara-negara pasar utama. Terlebih yang memiliki banyak jejaring melalui sosial media," papar Arief.
Oleh karena itu, Arief berharap GenWI untuk aktif mempromosikan pariwisata Indonesia melalui media sosial mereka masing-masing.
"GenWI telah terbentuk di 10 negara. Dan mereka sangat aktif mempromosikan pariwisata Indonesia. Termausk juga GenWI New Zealand. Kita berharap mereka terus melakukan inovasi dan membuat promosi yang semakin gencar," harapnya. (prf/rdy)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!