Di tahun ini, Masjid Raya Pekanbaru mengundang lagi imam dari Timur Tengah untuk menjadi imam tarawih selama Ramadhan. Pertama Syekh Dr Ahmed Ayarageb Fetouh Elsayaed dari Mesir dan Syehk Dr Hamood Mahmood Mamood dari Yaman.
"Syekh Ahmed dari Mesir baru hari ini tiba di Pekanbaru. Imam pertama ini diperkirakan hanya sampai hari ke lima Ramadhan," kata Rinaldi, pengurus Masjid Raya Pekanbaru kepada detikcom, Senin (6/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi imam dari Mesir nantinya hanya sebentar saja menunggu kedatangan imam dari Yaman. Kalau imam dari Yaman sudah datang, imam dari Mesir akan pulang," kata Rinaldi.
(Chaidir Anwar Tanjung/detikcom) |
Keduanya akan menjadi imam untuk salat tarawih di Masjid Raya Pekanbaru. Pelaksanaan salat tarawih nantinya 20 rakaat dengan bacaan Al Qur'an satu juz dan penutupnya dengan witir 3 rakaat. Bagi traveler yang biasanya hanya 8 rakaat tarawih dan 3 witir, juga boleh datang kok. Silahkan saja tak melanjutkan sampai 20 rakaat.
"Masyarakat silahkah ikut meramaikan salat tarawih di Masjid Raya. Kami panitia juga menyediakan minuman dan makanan ringan selama ramadhan," kata Rinaldi.
Anda ingin merasakan bagaimana salat tarawih seperti di Timur Tengah silahkan ke Masjid Raya. Lokasi masjid berada di Jl Senapelan kawasan Pasar Bawah Pekanbaru berdekatan dengan Kantor Dit Lantas Polda Riau.
Tonton juga video tanya jawab Islam dengan tema niat puasa berikut ini:
(sym/fay)












































(Chaidir Anwar Tanjung/detikcom)
Komentar Terbanyak
Sumut Dilanda Banjir Parah, Walhi Soroti Maraknya Deforestasi
Viral Tumbler Penumpang Raib Setelah Tertinggal di KRL, KAI Sampaikan Penjelasan
Bandara IMIP Disorot, Morowali Punya Berapa Bandara Sih?