Ketika bepergian, tak jarang kita terekam oleh kamera pengawas pesawat hingga hotel. Tak jarang hal itu membuat traveler jadi paranoid atau parno.
Dikumpulkan detikcom dari berbagai sumber, Sabtu (20/7/2019), Adam Dean, seorang spesialis keamanan senior pun mengatakan bahwa hal itu benar adanya dalam perbincangan dengan media USA Today.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hanya tak usah terlalu khawatir, ada cara untuk melindungi privasi Anda baik di darat maupun udara. Seorang pejalan veteran bernama France Belanger mengatakan, kalau traveler harus membatasi akses menuju informasi pribadi untuk menjaganya dari tangan-tangan tak berkepentingan.
Lain lagi misalnya kalau Anda menggunakan akomodasi dari situs berbagi seperti AirBnb dan semacamnya. Tak jarang yang memasang kamera pengawas, di mana dapat mengurangi privasi yang ada.
"Traveler harus mencari tahu apakah pemilik rumah bersedia menutup kamera pengawas di akomodasi miliknya," ujar Mike Tanenbaum, Kepala Cyber dari Chubb's North America.
Kemudian, kamu juga harus memastikan kalau tak ada kamera di sejumlah area privat dalam hotel. Sebut saja kamar mandi hingga ruang tidur.
Selain itu yang tak kalah penting adalah soal koneksi internet saat liburan. Tak jarang yang memanfaatkan koneksi gratis seperti WiFi dan lainnya, tapi tak seaman yang dikira.
"Bahaya nomor 1 soal privasi ada di WiFi gratis. Mereka bisa dipalsukan oleh hacker untuk memperoleh informasi diri," ujar Dimitar Dobrev selaku direktur dari VPNArea.
Itulah beberapa kiat yang bisa dllakukan untuk menjaga privasi saat sedang bepergian. Semoga berguna untuk para traveler.
(bnl/aff)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum