5 Hal yang Harus Turis Lakukan Saat Jepang Dihantam 'Topan Super'

Jakarta - Jepang mengeluarkan travel warning terkait 'Topan Super' yang melandanya. Supaya tetap aman, turis dihimbau untuk lakukan beberapa hal.

Jumat (11/10/2019) ini, Jepang kembali dilanda oleh Topan Hagibis. Diintip detikcom dari Japan National Tourism Organization, Jepang akan melakukan penangguhan dan pemadaman listrik mulai pukul 00.00 waktu setempat.

Topan Hagibis adalah salah satu yang terbesar di dunia. Untuk itu, pihak JNTO menghimbau turis untuk mengikuti beberapa petunjuk sampai akhir pekan ini.

1. Pantau berita

JNTO resmi mengeluarkan travel warning bagi wisatawan yang ada di Jepang. Untuk tetap aman, turis diminta untuk terus mengikuti perkembangan berita Topan Hagibis mulai 12-14 Oktober 2019.

2. Tetap di dalam ruangan

'Topan Super' diprediksi sangat kuat. Kemungkinannya akan ada billboard yang jatuh. Tiang telepon pun dikhawatirkan rubuh di area pemukiman. Turis diminta untuk tetap berada di dalam gedung demi keamanan.

3. Jangan dekati sungai

Area sungai bisa sangat berbahaya saat topan melanda. Turis juga diminta untuk tidak berada di jalan-jalan yang banjir. Kamu bisa tersapu air atau jatuh ke lubang selokan yang tidak tertutup.

4. Transportasi lumpuh

Pemadaman listrik akan dilakukan di Jepang selama topan berlangsung. Semua transportasi akan ditangguhkan mulai pukul 00.00 waktu setempat.

Layanan penerbangan domestik dan internasional oleh berbagai maskapai termasuk JAL dan ANA akan dibatalkan dan ditangguhkan pada tanggal 12 Oktober 2019. Pembaruan terbaru tentang informasi penerbangan dan akses bandara (kereta, bus, dan lainnya) dapat ditemukan di situs web resmi berikut: Bandara Internasional Narita dan Bandara Internasional Tokyo (Haneda).

5. Lihat ramalan cuaca
Turis yang berkunjung ke Jepang disarankan untuk memantau laporan cuaca lokal, mengikuti arahan dari pejabat setempat dan mengambil tindakan lain yang diperlukan.




(bnl/bnl)