Premanisme di Tempat Wisata Sukabumi? Ini Antisipasi Polisi

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Premanisme di Tempat Wisata Sukabumi? Ini Antisipasi Polisi

Syahdan Alamsyah - detikTravel
Senin, 30 Des 2019 18:35 WIB
Polisi sudah mengantisipasi premanisme di tempat wisata Sukabumi. (Foto: Syahdan Alamsyah/detikcom)
Sukabumi - Kabupaten Sukabumi dikenal dengan sejumlah tempat wisata seperti kawasan rimba Gunung Gede Pangrango, Gunung Salak, dan pantai yang membentang dan kini dikenal sebagai kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu.

Mirisnya, keindahan tempat-tempat wisata di Sukabumi itu kerap dinodai dengan aksi sekelompok preman yang kerap membuat resah wisatawan. Mulai dari Jatah Preman (Japrem), karcis bodong, hingga 'sumbangan' partisipasi.

Hal itu sendirinya sudah berusaha diantisipasi petugas kepolisian. Baru-baru ini polisi pun telah menggulung sekelompok preman yang kerap meresahkan wisatawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Upaya pencegahan itu sebenarnya sudah dilakukan pihak kepolisian melalui dibentuknya Satgas Preventif. Ada patroli rutin hingga memanfaatkan fasilitas CCTV milik Pemkab Sukabumi, yang tersebar di sejumlah titik, membuat potensi-potensi kerawanan terdeteksi sejak dini.

"Ada anggota kita yang patroli, selain itu kita juga memanfaatkan kamera CCTV yang tersebar di sejumlah titik. Ketika ada yang mabuk-mabukan di area terbuka kita antisipasi dengan mendatangi dan memberikan teguran sebelum berkembang ke aktivitas kriminal," kata AKP Tenda Suhendar, Kasatgas Preventif yang juga Kasat Sabhara Polres Sukabumi, kepada detikcom di ruang kerjanya, Senin (30/12/2019).

Ini Antisipasi Polisi Atasi Premanisme di Lokasi Wisata SukabumiAKP Tenda Suhendar. (Foto: Syahdan Alamsyah/detikcom)

Tidak hanya melalui laporan secara konvensional, Tenda juga menyebut pihaknya rutin memantau informasi di media sosial. Ketika ada keluhan aksi premanisme dari wisatawan anggota langsung bergerak mengamankan pelakunya.

"Kejadian terakhir kemarin seperti itu, kita pantau media sosial kemudian penangkapannya kita informasikan lagi ke media sosial. Nah di komentar itu ada lagi nih yang mengeluh, kita langsung menuju lokasi yang diinformasikan warganet. Total kemarin itu ada 11 orang yang kita amankan," ujar Tenda.

Ini Antisipasi Polisi Atasi Premanisme di Lokasi Wisata SukabumiKehadiran polisi di tempat wisata Sukabumi demi mengantisipasi premanisme. (Foto: Syahdan Alamsyah/detikcom)

Para pelaku rencananya akan diserahkan polisi ke Satuan Polisi Pamong Praja (Sapol PP) untuk mendapatkan pembinaan. Dengan adanya ketegasan polisi, Tenda meyakini aksi premanisme yang dikhawatirkan menjamur di penghujung tahun bisa diminimalisir bahkan hilang.

"Tahun baru ini kan ajang mempromosikan wisata secara langsung, kami juga berharap peran serta masyarakat menjaga keamanan, ketertiban, kenyamanan. Bukan dengan memanfaatkan wisatawan dengan aksi-aksi ilegal dan berbau premanisme, kapok nanti wisatawan datang ke sini," tandasnya.





(sya/krs)

Hide Ads