Ancaman World War 3, Turis Disarankan Jauhi Timur Tengah

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Ancaman World War 3, Turis Disarankan Jauhi Timur Tengah

Afif Farhan - detikTravel
Rabu, 08 Jan 2020 16:06 WIB
Suasana di Iran yang sedang panas (ATTA KENARE/AFP)
Jakarta - Iran dan AS sedang panas, berpotensi menjadi 'World War 3'. Turis disarankan untuk menjauhi dan tidak mendatangi dulu destinasi wisata di Timur Tengah.

Hubungan United States of America (USA) dan Iran semakin memanas setelah Jenderal Iran, Qasem Soleimani terbunuh. Iran juga sudah membalas dengan menembakkan rudal ke sejumlah pangkalan militer Amerika Serikat.

Jenderal Qassem Soleimani dikenal sebagai tokoh militer paling berpengaruh dan diplomat canggih yang bertanggung jawab untuk kebijakan regional di Irak, Lebanon, Suriah, Yaman dan lainnya. Soleimani tewas karena ditembak oleh Amerika Serikat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BACA JUGA: Fakta-fakta Memanasnya Iran Vs USA hingga diprediksi Ada World War 3

Dilansir detikcom dari media internasional seperti Daily Mail dan Metro, Rabu (8/1/2020) Mohammad Marandi, seorang analis perang yang berbasis di Teheran, menyatakan agar warga negara AS dan juga negara lain, khususnya turis yang berwisata di kawasan Timur Tengah seperti Dubai, Abu Dhabi, dan Irak untuk segera pergi. Demi keamanan diri.

"Turis dari negara-negara barat juga disarankan menjauhi dulu Timur Tengah," tegasnya.

Iran dan AS Memanas, Turis Disarankan Jauhi Timur TengahFoto: (BBC)




Hubungan yang memanas antara Iran dan AS dinilai akan berpengaruh ke negara-negara lain di Timur Tengah. Menurut Mohammad Marandi, bisa saja hal-hal buruk lebih parah terjadi.

Beberapa pekerja asing di Irak pun sudah pulang ke negaranya masing-masing. Beberapa perusahaan minyak menyebut, pekerja asing mereka sudah secepatnya dipulangkan ke negara asalnya.




(aff/krs)

Hide Ads