Negara Nordik dan Skandinavia, Beda atau Sama Saja?

Jakarta - Wilayah utara bumi dihuni oleh beberapa negara yang lazim dikenal dengan sebutan skandinavia dan nordik. Rupanya maknanya tidak persis sama lho. Bedanya apa?

Skandinavia dan negara nordik seringkali disebut sebagai hal yang sama. Padahal dua julukan ini merajuk pada beda-beda negara. Namun ada sejarah erat antara dua kubu ini.

Dihimpun detikcom dari berbagai sumber, Jumat (10/1/2020), dulunya ada tiga kerajaan di wilayah Semenanjung Skandinavia. Kerajaan ini adalah awal dari tiga negara, yaitu, Norwegia, Swedia, dan Denmark.

Resmi mengklaim diri sebagai negara skandinavia, kerajaan mulai berubah menjadi negara karena politik. Kerajaan Swedia pecah menjadi negara Swedia dan Finlandia. Sedangkan kerajaan Denmark pecah menjadi negara Denmark dan Islandia, Estonia, Latvia dan Lithuania.

Baca juga: Lampu Motor dan Sinar Matahari di Negara-negara Nordik

Ini mengapa Finlandia dan Islandia sering dimasukkan ke dalam daftar negara skandinavia. Akar budaya dan kultur yang sama dalam bahasa membuat orang seringkali salah sangka.

Finlandia dan Islandia sendiri sejatinya lebih pas dimasukkan ke dalam daftar negara nordik. Negara nordik adalah istilah yang dibuat oleh Prancis untuk menyatukan beberapa negara di Eropa Utara.

Negara-negara ini memiliki kesepakatan yang sudah disepakati bersama. Negara nordik adalah Finlandia, Islandia, Aland Island, Faroe Island, Greenland, dan Svalbard.

Baca juga: Hidup di Kota yang Mataharinya Tak Terbenam, Bagaimana Salatnya?

Beda lagi dengan Negara Estonia, Latvia dan Lithuania. Meski lahir dari kerajaan Denmark, tiga negara ini menyebut diri sebagai negara baltic. Baltic tidak masuk dalam grup skandinavia ataupun nordik.

Jadi sekarang sudah tahu kan bedanya sebutan skandinavia dan nordik?





(bnl/bnl)