Kru kabin, teknisi dan pilot pesawat Batik Air yang mengevakuasi WNI dari Wuhan, China pulang ke Tanah Air. Mereka disambut meriah setibanya di Jakarta.
Prosesi penyambutan itu dilakukan di Gedung Lion Air Group Simulator, Jalan Trikora I, Cipinang Melayu, Jakarta Timur pada Sabtu (15/2/2020). Sekitar pukul 16.45, rombongan kru Misi Kemanusiaan Batik Air tiba.
Senyum lebar diberikan oleh Captain Destyo Usodo yang memimpin penerbangan tersebut. Akhirnya mereka pulang selepas menjalani masa observasi selama 14 hari di Natuna.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyambutan dilakukan oleh Edward Sirait, Presiden Direktur Lion Air Group, Captain Achmad Lutfie, CEO Batik Air beserta seluruh jajarannya. Rasa bangga tak henti-hentinya diucapkan untuk para pahlawan yang sukses menjalani Misi Kemanusiaan ke Wuhan, China.
"Kita bersyukur misi ini dapat dilakukan dengan baik. Mereka kembali ke Tanah Air dengan sehat walafiat. Kita percaya apa yang kalian lakukan itu adalah hal yg paling beban di awalnya. Saat misi ini dipercayakan pemerintah kepada kita, wajah kalian yakin bahwa ini harus dilakukan. Kalian tidak ada penolakan sama sekali dan kalian siap. Kami berterima kasih atas pengabdian kalian," kata Edward di lokasi acara.
Total ada 18 orang kru dan pilot di dalam pesawat Airbus A330-300 CEO milik Batik Air yang terlibat dalam Misi Kemanusiaan membawa pulang Warga Negara Indonesia yang terisolasi di Wuhan, China.
Berikut daftar lengkap kru kabin, teknisi, dan pilot Batik Air yang terlibat pemulangan WNI di Wuhan setelah merebaknya virus Corona:
1. Capt. Destyo Usodo
2. Capt Suyono Suwito
3. F.O Hendra Tjin
4. F.O Taufan Widya
5. F.A Hartini Efniati Hasibuan
6. F.A Ranti Oktaviana
7. F.A Tia Septiani
8. F.A Indah Nurfitri Djufri
9. F.A Ni Wayan Tangkas
10. F.A Anggi Dwi Saputro
11. F.A Farrand Abdilla
12. F.A Abdul Hakim Sungkar
13. F.A Fahmi Ali Joubah
14. F.A Kikiet Teguh Saptarianto
15. ENG Dimas Syamsurizal
16. ENG Jemi
17. S.F.A David Setiawan
18. F.O.O David Rismon
Menurut Edward, Lion Air Group akan mengapresiasi 18 pahlawan kemanusiaan tersebut. Bentuknya seperti apa, belum ditentukan lebih lanjut.
"Tentunya perusahaan akan memberikan apresiasi. Wujudnya seperti apa, kami belum tentukan. Kalian bisa menerima sesuatu yang monumental. Itu yang akan saya berikan selanjutnya," kata Edward.
(wsw/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!