Kemenparekraf Gandeng Blue Bird untuk Transportasi Tenaga Medis

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kemenparekraf Gandeng Blue Bird untuk Transportasi Tenaga Medis

Putu Intan - detikTravel
Selasa, 31 Mar 2020 21:27 WIB
Kemenparekraf Gandeng Blue Bird untuk Fasilitasi Transportasi Tenaga Medis
Menparekraf, Wishnutama (Foto: dok. Kemenparekraf)
Jakarta -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio menggandeng penyedia jasa transportasi, Blue Bird untuk membantu mobilitas tenaga medis yang menangani Corona.

Wishnutama meninjau sarana transportasi yang disiapkan PT Blue Bird Tbk untuk mobilisasi tenaga medis penanganan Corona, Selasa (31/3/2020).

Dalam peninjauan itu, Wishnutama mengatakan, hal terpenting dalam kerja sama antara pemerintah dengan Blue Bird adalah memastikan bahwa setiap transportasi menerapkan Standard Operational Procedure (SOP) kesehatan yang telah ditetapkan Kementerian Kesehatan yang sejalan dengan standardisasi WHO.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Agar bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi tenaga medis dalam menjalankan tugas mereka sebagai garda terdepan penanganan wabah COVID-19, maka penerapan standar kesehatan ini adalah hal utama yang harus diperhatikan," ujar Wishnutama.

Wishnutama melakukan peninjauan dengan didampingi wakilnya yaitu Angela Tanoesoedijo dan sejumla staf. Mereka meninjau mengenai pemeriksaan kesehatan para pengemudi, tata cara pembersihan dan sterilisasi taksi Blue Bird, serta tata cara pembersihan dan sterilisasi bus BigBird. Wishnutama pun memastikan bahwa PT Blue Bird Tbk telah menerapkan prosedur kesehatan dengan baik dan siap menjalani kerja sama ini.

ADVERTISEMENT
Menparekraf Gandeng Blue Bird untuk Fasilitasi Transportasi Tenaga MedisFoto: dok. Kemenparekraf

Ia mengatakan, saat ini Indonesia sedang berjuang keras menghadapi pandemi COVID-19. Sehingga dibutuhkan dukungan dari masing-masing pihak untuk menjalankan prosedur kesehatan dengan baik sebagai langkah antisipasi.

"Sehingga tidak hanya memberikan rasa aman dan nyaman bagi tenaga medis, tapi juga pekerja transportasi yang bertugas nanti," kata Wishnutama.

Transportasi merupakan bagian penting dari industri pariwisata yang saat ini terdampak dari penyebaran COVID-19. Kerja sama ini diharapkan dapat menjaga keberlangsungan industri transportasi di tengah kondisi tanggap darurat COVID-19.

Sementara itu, Direktur PT Blue Bird Tbk, Sigit Priawan Djokosoetono mengatakan, pihaknya menyiapkan transportasi yang dapat menampung 260 orang dengan komposisi 7 bus dan 1 minibus yang akan memobilisasi para tenaga medis dari RSPAD ke penginapan yang telah ditentukan sebelumnya.

Direktur PT Blue Bird Tbk, Sigit Priawan DjokosoetonoDirektur PT Blue Bird Tbk, Sigit Priawan Djokosoetono (Foto: dok. Kemenparekraf)

Terkait prosedur kesehatan, Sigit menjelaskan, PT Blue Bird Tbk sebagai penyedia transportasi terdepan di Indonesia, telah mengambil serangkaian tindakan preventif guna memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang saat bepergian menggunakan layanan transportasi dari Bluebird Group.

Sebelum beroperasi melayani masyarakat, pengemudi dan karyawan akan melewati bilik penyemprotan dan cek suhu tubuh. Jika ditemukan ada keluhan, akan diarahkan ke dokter di setiap klinik yang ada di pool BlueBird.

Kendaraan akan dibersihkan dan dicuci, termasuk divakum dan disemprot desinfektan oleh petugas khusus setiap kali selesai beroperasi.

"Kita juga menyediakan hand sanitizer dan hand glove di setiap kendaraan serta masker reusable dari Kartini BlueBird, sebuah pusat pelatihan wirausaha yang terdiri dari istri dan anak perempuan dari pengemudi BlueBird, yang akan diberikan ke masing-masing pengemudi Bluebird," kata Sigit.

Selain itu, Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, Noni Purnomo, menegaskan bahwa Bluebird serius dalam melakukan antisipasi penyebaran virus COVID-19.

Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, Noni PurnomoDirektur Utama PT Blue Bird Tbk, Noni Purnomo (Foto: dok. Kemenparekraf)

"Kami berharap usaha dalam menjaga tingkat kebersihan kabin mobil ini dapat memberikan rasa nyaman dan aman bagi penumpang sebelum diantarkan dengan selamat sampai tujuan. Terlebih dalam keterlibatan kami bersama Kemenparekraf mendukung tenaga medis sebagai garda terdepan penanganan COVID-19," ujar Noni.

Rangkaian langkah preventif pun telah dilakukan oleh perusahaan untuk memastikan keamanan baik karyawan, pengemudi, maupun pengguna layanan BlueBird Group.

"Kami berharap langkah ini dapat semakin meningkatkan tingkat higienitas dan kebersihan di lingkungan Bluebird Group termasuk armada-armada kami," kata dia.

Sebelumnya, Kemenparekraf juga menjalin kerja sama dengan hotel dan penyedia sarana transportasi untuk memberikan tempat menginap dan transportasi bagi tenaga medis. Kerja sama ini sejalan dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pemfokusan Ulang (refocusing) kegiatan, realokasi anggaran, serta pengadaan barang dan jasa untuk percepatan penanganan COVID-19.




(pin/pin)

Hide Ads