Tren Wisata Pasca Pandemi: Wisata Alam

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Tren Wisata Pasca Pandemi: Wisata Alam

Syanti Mustika - detikTravel
Sabtu, 30 Mei 2020 19:15 WIB
Father with three kids are hiking the grassy path towards gentle sloped hill covered by mixed forest.
Ilustrasi ( Istock)
Jakarta -

Pandemi COVID-19 memberikan tantangan berat di sektor pariwisata yang belum pernah dialami sebelumnya. Mungkin setelah pandemi, wisata alam akan menjadi tren.

Setelah sekian lama masyarakat terisolasi, dorongan untuk berlibur sudah pasti tidak akan terbendung lagi. Namun bagaimana masyarakat akan memulai kegiatan berlibur?

Dalam riils yang diterima detikcom, HIS Travel Indonesia memprediksi wisata alam akan jadi pilihan utama masyarakat untuk berlibur.

"Di tahap awal recovery ini, kejenuhan akibat di rumah saja akan mendorong orang jalan-jalan keluar rumah untuk sekedar menikmati udara segar dan keindahan alam," ungkap Duma Asianna, GM Business Strategy Management HIS Travel Indonesia.


Wisata alam sudah pasti menjadi pilihan pertama karena alam memberikan manfaat yang besar dengan resiko rendah terhadap kesehatan. Wisata alam tentu akan lebih menyenangkan jika diimbangi dengan aktivitas yang membangun kebugaran tubuh seperti yoga, hiking dan menikmati agrowisata.

"Di samping itu berlibur di alam juga bisa memberikan keleluasaan untuk menjaga jarak fisik dengan wisatawan lain," tambahnya.

Walau menjadi pilihan utama, wisata alam yang dipilih masyarakat tetap mempertimbangkan faktor jarak dari rumah.

"Wisatawan akan terlebih dahulu memilih liburan dengan jarak dekat di kawasan yang tidak jauh dari tempat tinggalnya atau sering kita sebut staycation. Sehingga, masyarakat akan memilih jalan ke pantai, puncak atau pegunungan secara road trip," ujar Duma.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Pilihan wisata dengan cara road trip bisa menjadi opsi wisata selanjutnya. Orang-orang akan melakukan perjalanan liburan dengan mengendarai kendaraan pribadi. Menggunakan transportasi umum masih dianggap terlalu beresiko terhadap kesehatan, sehingga pilihan utamanya adalah dengan mobil pribadi.

Meskipun pandangan umum mengatakan berlibur road trip memerlukan tenaga dan waktu lebih banyak, namun banyak hal menyenangkan yang bisa didapatkan saat road trip seperti quality time bersama orang terdekat selama perjalanan. Juga bebas berhenti kapan saja dimana saja bahkan eksplor tempat baru hingga kuliner lokal yang sayang jika dilewatkan.

Namun untuk saat ini traveler tetap menjaga kesehatan dan kebersihan ya. Jaga selalu jarak sosial dan kenakan masker saat keluar rumah. Mari kita bertahan dan berjuang supaya pandemi ini segera usai.









(sym/ddn)

Hide Ads