Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara merupakan event tahunan yang di desain khusus untuk destinasi indonesia. Peserta yang akan ikut memeriahkan acara ini meliputi dinas pariwisata provinsi, kabupaten, dan kota di seluruh Indonesia, pengelola tempat wisata, hotel dan biro perjalan wisata.
"Kegiatan Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara ini sudah jelas targetnya. Apalagi untuk menyambut liburan sekolah," kata Dirjen Pemasaran Pariwisata Kemenparekraf, Esthy Reko Astuti, dalam acara Technical Meeting & Sosialisasi Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara 2013 di Gd Sapta Peaona, Balairung Susilo Soedarman, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (29/4/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
GWBN akan dilaksanakan pada tanggal 23-26 Mei 2013 di Jakarta Convention Center (JCC). Lebih dari 300 destinasi di Indonesia akan dipamerkan dalam acara ini. Event ini juga akan diikuti oleh 250 peserta.
"Sampai saat ini sudah ada 120 peserta yang daftar dari seluruh Indonesia dan nanti masih ada lagi yang menyusul," kata Sukur Saka selaku Presiden Direktur PT Wahyu Promocitra yang bekerja sama dengan Kemenparekraf dalam melakukan acara ini.
Sukur menambahkan, GWBN ini khusus untuk Indonesia, bukan peserta dari luar negeri. Tapi untuk undangan dan pembeli, GWBN juga akan menarik wisatawan internasional.
Selain itu, GWBN diharapkan bisa menjadi referensi untuk mencari destinasi liburan sekolah serta sarana pendidikan anak-anak. Oleh karena itu, dalam acara ini juga akan diadakan pertunjukan budaya, festival tari daerah, peragaan busana pengantin, serta peragaan busana batik untuk anak-anak.
"Diharapkan untuk semua peserta mempersiapkan brosur, paket wisata yng ditawarkan, dan semuanya dengan sangat menarik," papar Esthy.
GWBN juga akan dibanjiri diskon dan paket perjalanan menarik khusus di Indonesia. Nanti GWBN juga akan mengundang sekolah-sekolah.
Pengunjung bisa masuk ke GWBN secara gratis dan mulai memilih destinasi dan paket perjalanan di Indonesia yang diinginkan dengan harga yang menggoda.
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Potret Sri Mulyani Healing di Kota Lama Usai Tak Jadi Menkeu
Keunikan Kontol Kejepit, Jajanan Unik di Pasar Kangen Jogja
Daftar Negara yang Menolak Israel, Tidak Mengakui Keberadaan dan Paspornya