Kapal Pelni (Juga) Belajar dari Peristiwa Titanic

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kapal Pelni (Juga) Belajar dari Peristiwa Titanic

- detikTravel
Jumat, 21 Nov 2014 13:50 WIB
Sekoci di KM Kelud, 6 di bagian kanan dan 6 di bagian kiri (Afif/detikTravel)
Jakarta - Traveler pasti tahu peristiwa Titanic, yakni tenggelamnya kapal pesiar mewah karena menabrak gunung es di perairan Samudera Atlantik dan lebih dari 1.500 orang. Rupanya, peristiwa itu juga jadi pelajaran untuk kapal-kapal Pelni.

Tenggelamnya Kapal Titanic di tahun 1912 menjadi duka bagi dunia pelayaran. Namun, ada hikmah di balik itu yang jadi pelajaran penting bagi pelaku industri pelayaran termasuk dari Indonesia.

"Sejak peristiwa Titanic, kapal-kapal di dunia jadi lebih mengerti tentang pentingnya keselamatan penumpang di dalam kapal," kata Chief Officer atau Mualim 1 KM Kelud, Tomy Murad kepada awak media saat pelayaran KM Kelud dari Jakarta ke Medan via Batam dalam aara soft launching New KM Kelud, Jumat (14/11/2014) kemarin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tomy memang mengajak kami untuk melihat berbagai alat keselamatan di salah satu kapal penumpang Pelni tersebut. Tomy menunjukan sekoci yang berjumlah 12 yang satunya bisa memuat 150 orang dan Inflatable Life Raft (ILR) sebanyak 32, yang satuannya cukup untuk 6 orang. Masing-masing itu ada di dek 8 dan 9.

"Pelajaran dari tenggelamnya Titanic adalah tidak lengkap atau cukupnya alat-alat keselamatan dengan jumlah penumpang. Lihat saja seperti yang difilmkan, jumlah sekoci tak bisa menampung semua penumpang dan bahkan live jacket saja kurang," tuturnya.

Oleh sebab itu, Pelni memperhatikan betul tentang keselamatan penumpang di dalam kapal. Selain menyediakan sekoci yang mampu menampung jumlah penumpang dan ABK, disiapkan pula air khusus yang tersimpan di dalam sekoci. Airnya digunakan untuk minum ketika penumpang terombang-ambing di lautan dengan sekoci. Alat-alat keselamatan tersebut di KM Kelud juga tersedia di kapal-kapal Pelni lainnya.

"Sekoci lengkap, ILR lengkap dan live jacket dari kami lengkap. Kami sangat memperhatikan keselamatan penumpang," pungkas Tomy.

(aff/aff)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads