Pulau Papua yang terdiri dari dua provinsi yaitu Papua dan Papua Barat memiliki wilayah yang maha luas dengan berbagai karakter alam yang beragam. Alam Papua juga masih liar, karena tidak semua tempat bisa diakses dengan mudah. Hal itu menyebabkan tersembunyinya berbagai kecantikan pulau berjuluk Mutiara Hitam ini.
Travel Highlight Papua akan mengulas berbagai potensi wisata alam, bahari dan budaya di Papua dengan segala keunikannya. Hal itu tentu saja dimulai dengan akses transportasi yang jadi pertanyaan banyak pihak, naik apa kesana? Ternyata ada beberapa pilihan pesawat dan kapal PT Pelni.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Merauke menawarkan wisata perbatasan dengan Papua Nugini yang tidak kalah menarik dengan Tugu Nol Km di Sabang. Timika punya Suku Kamoro yang unik, dan kita bisa ikut makan ulat sagu dan cacing tambelo. Biak punya wisata sejarah Perang Dunia II dan sekaligus wisata mistis.
Sementara di Manokwari ada Teluk Cendrawasih yang punya hiu paus, spesies hiu terbesar di dunia. Raja Ampat, tentu saja yang satu ini Anda sudah tahu, surga wisata bahari tak hanya Papua tapi juga Indonesia. Selain itu Papua masih punya salju abadi di Pegunungan Cartensz menunggu para petualang datang.
Momen terbaik untuk datang ke Papua adalah ketika mereka menggelar festival. Festival Danau Sentani, Festival Lembah Baliem, Festival Kamoro dan Festival Raja Ampat adalah beberapa festival yang menarik untuk didatangi. Bule-bule saja sudah pasti datang ke sini.
Keunikan budaya adalah salah satu daya tarik utama Papua. Pasti tahu koteka dong, alat penutup kelamin pria ini seolah menjadi ikon Papua. Ini adalah suvenir yang wajib dibeli, tapi mempelajari cara pembuatannya juga menarik. Jangan lupa, Papua juga punya tradisi unik seperti Suku Dani yang memotong jari dan memiliki mumi. Sungguh eksotis!
Yang terakhir, simak juga aneka tips sebelum pergi ke Papua. Mungkin ada beberapa kebiasaan yang tidak sama dan kita tidak bisa sembarangan memfoto orang di sana.
Papua menawarkan petualangan yang luar biasa untuk mereka yang ingin lebih mencintai Indonesia. Seperti orang Merauke bilang, "Izakod bekai izakod kai, satu hati satu tujuan."
(fay/aff)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol