Terletak di bawah permukaan tanah Pegunungan Alpen, pemerintah Swiss tengah mengerjakan terowongan kereta bawah tanah yang dinamai Gotthard Base Tunnel. Dilansir detikTravel dari situs resmi Alptransit Gotthard, Kamis (27/8/2015) pengerjaan terowongan kereta bawah tanah itu sudah memasuki tahap akhir dan akan dibuka untuk publik pada Juni 2016 mendatang.
Memiliki panjang 56 Km, Gotthard Base Tunnel yang dibuat menembus Pegunungan Alpen disebut-sebut akan mengalahkan Seikan Tunnel yang dimiliki Jepang. Nantinya terowongan kereta bawah tanah tersebut akan menghubungkan Zurich dan Milan dengan jarak tempuh hanya 2 jam 50 menit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengerjaannya didukung oleh 2 ribu pekerja dan berbagai alat pengeboran dan truk yang berfungsi untuk mengangkut tanah dari dalam perut gunung. Bahkan dalam prosesnya, diketahui ada delapan pekerja yang meninggal dunia saat bekerja. Namun pengerjaan pun telah mencapai tahap akhir.
Rencananya terowongan tersebut akan mulai diujicoba pada Oktober tahun ini. Pada bulan Januari mendatang, dijadwalkan sekitar 1.000 orang akan dipilih untuk mencoba naik kereta di terowongan tersebut. Apabila semua berjalan baik, Alptransit Gotthard akan dibuka untuk umum tahun depan.
"Setelah dibuka, terowongan tersebut akan menjadi jalur kereta teraman di Swiss," ujar CEO Alptransit Gotthard yang bernama Renzo Simoni, seperti ditulis salah satu koran lokal Tribune de Geneve.
Kalau sudah jadi nanti, tentunya traveler dapat berpindah dari Swiss ke Italia dengan menaiki kereta selama dua jam-an saja. Ditunggu saja tanggal peresmiannya!
(rdy/sst)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!