Macau yang terkenal sebagai salah satu kota judi baru saja meresmikan resor sekaligus taman rekreasi bertema Gotham City yang populer di film Batman. Dilansir detikTravel dari CNN, Senin (9/11/2015) resor bernama Studio City tersebut baru saja dibuka pada 27 Oktober 2015 kemarin.
Siapa pun yang melihat desain Resor Studio City, tentu akan mengingat kota fiksi Gotham City yang ada di film Batman. Faktanya, resor tersebut memang terinspirasi dari Gotham City yang kelam dan gelap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(Studio City)
Di dalam setiap bianglala terdapat 17 kabin yang bertema 'steampunk.' Dimana setiap kabin dapat menampung hingga 10 penumpang. Tapi tidak hanya bianglala unik tersebut yang dapat dinikmati oleh traveler.
Terdapat juga mesin simulator 4D bertema Batman hingga pertunjukan sulap oleh ilusionis dunia terkenal, Franz Harary. Lalu ada juga taman rekreasi Warner Bros, panggung entertainment dengan kapasitas 5 ribu kursi serta club Pacha yang merupakan franchise dari club ternama di Ibiza, Spanyol.
Resor baru tersebut juga akan lebih dikhususkan untuk keluarga, mengingat reputasi Macau yang terkenal sebagai Kota Judi. Tagline resor tersebut adalah 'Pusat Hiburan Asia.'
"5% dari resor ini sebenarnya didedikasikan untuk sisi permainan, lebih banyak ruangan untuk tawaran hiburan," papar CEO Melco Crown Entertainment, Lawrence Ho.
(Studio City)
Sebelumnya pihak pengembang Melco Crown Entertainment juga sempat membuat film pendek untuk mempromosikan Studio City yang disutradarai oleh Brett Ratner dan dibintangi oleh aktor kawakan Martin Scorsese, Leonardo DiCaprio, Robert de Niro, serta Brad Pitt.
Untuk melengkapi Resor Studio City, terdapat 1.600 kamar dan suites yang dikhususkan untuk wisatawan atau pihak mana pun yang ingin menginap. Mungkin traveler bisa mengajak keluarga untuk rekreasi ke Studio City di Macau.
(Studio City)
(rdy/fay)
Komentar Terbanyak
Study Tour Dilarang, Bus Pariwisata Tak Ada yang Sewa, Karyawan Merana
Penumpang Pria yang Bawa Koper saat Evakuasi Pesawat Dirujak Netizen
Suhu Bromo Kian Menggigit di Puncak Kemarau