Para dubes negara ASEAN yang sedang berkumpul di Bali ikut bicara soal ledakan Thamrin. Peristiwa itu bisa terjadi dimanapun, yang penting menjaga pariwisata tetap kondusif.
Dubes Indonesia untuk Myanmar, Ito Sumardi turut mendampingi para dubes yang tengah berada di Bali. Menurut mantan Kabareskrim Mabes Polri itu, peristiwa pemboman Thamrin bisa terjadi di mana saja.
"Sebetulnya kejadian yang tadi pagi yang di Indonesia ya, di Jakarta itu bisa terjadi di mana saja setiap saat, di mana pun juga. Tidak melihat waktu, tidak terkait tempat," ujar Dubes Indonesia untuk Myanmar, Ito Sumardi saat diwawancarai detikTravel di Hotel Paragon Bali Resort, Kamis malam (14/1/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tetapi kalau dampaknya kepada turis, bagaimana yang saya tanyakan pada teman-teman dubes, mereka mengatakan itu bisa saja terjadi di Manila, terjadi di Bangkok, Thailand, selama masalah ini tidak dibesar-besarkan oleh media," terang Ito.
Menurut Ito, media tidak perlu membesar-besarkan masalah tersebut. Maksudnya adalah agar para turis tetap melihat Indonesia sebagai tempat yang aman tanpa perlu merasa takut. Ito pun memberi contoh mengenai kejadian pemboman di Paris beberapa saat lalu. Bahwa setelah kejadian itu Paris menyelenggarakan konferensi internasional dan tetap berjalan baik.
"Kita justru mengutuk ya, justru di sini media kita harapkan ya, bagaimana membangun opini agar masyarakat intetnasional tidak takut ke indonesia," tutup Ito.
(aff/aff)












































Komentar Terbanyak
Bupati Aceh Selatan Umrah Saat Darurat Bencana-Tanpa Izin Gubernur & Mendagri
Turis Asing di Kertajati Turun, Dedi Mulyadi: Penerbangannya Kan Nggak Ada
Temuan Kemenhut Soal Kerusakan Hutan Sumatera, Bukan Cuma Faktor Cuaca